Waspada, Enam Kelurahan di Pekanbaru Masih Zona Merah

Setelah sempat berada di level zona orange atau sedang, kini beberapa kelurahan di Pekanbaru masuk di zona merah atau tinggi kasus Covid-19.

Waspada, Enam Kelurahan di Pekanbaru Masih Zona Merah
Ilustrasi

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Enam kelurahan di Pekanbaru masih berada di zona merah resiko Covid-19. Kasus aktif Covid-19 di atas 10 kasus.

Kondisi ini berdasarkan catatan skor rentang waktu satu Minggu (14-20 Februari 2021) yang dirilis Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru ditandatangani Sekretaris Dinas, dr Zaini Rizaldy.

Dalam skor tersebut dirilis enam kelurahan yang masih berada di zona merah adalah Sidomulyo Barat dengan 22 kasus, Simpang Baru 17 kasus, Tangkerang Timur 12 kasus, Tangkerang Labuai 11 kasus, Tangkerang Utara 11 kasus dan Umban Sari 11 kasus. 

Sementara itu 16 kelurahan berada di zona orange/sedang, 42 berada di zona kuning dan 20 berada di zona hijau. 

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru, telah memutuskan untuk memulai aktivitas belajar mengajar tatap muka di awal Februari 2021.

Namun, sekolah tatap muka dilakukan secara bertahap yang dimulai dari sekolah negeri. 

"Kami sudah merencanakan untuk belajar tatap muka untuk SD dan SMP di awal Februari. Secara bertahap dimulai dari sekolah negeri," kata Firdaus, Kamis (21/1/2021).

Hanya saja, kelas siswa tidak penuh seperti sebelum pandemi Covid-19. Pertemuan peserta didik dengan guru juga dibatasi yaitu satu atau dua kali dalam sepekan. 

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri), penyelenggaraan belajar tatap muka sebagai penguatan pembelajaran jarak jauh (daring) sepenuhnya diserahkan kepada kepala daerah.

Dalam SKB itu juga ditegaskan bahwa daerah yang menyelenggarakan pendidikan tatap muka adalah bagi yang risiko rendah dan aman.

"Dari pemetaan zona Covid-19 di Pekanbaru pekan ini, dari 12 kecamatan, maka ada zona oranye dan kuning. Sepuluh kecamatan warna kuning (tingkat risiko rendah) dan dua kecamatan warna oranye (tingkat risiko sedang) yaitu Tampan dan Rumbai," ungkap Firdaus. 

Pekan depan, tambah dia, Pemkot Pekanbaru akan memetakan zona Covid-19 lagi di 12 kecamatan.

Hal ini sebagai pedoman penyelenggaraan belajar tatap muka. (Lis)