BPS Sebut Penduduk Miskin Riau Capai 493 Ribu Orang

BPS Sebut Penduduk Miskin Riau Capai 493 Ribu Orang

WARTASULUH.COM,PEKANBARU- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat persentase penduduk miskin di Provinsi Riau naik. Pada September 2022 ada kenaikan 6,84 persen, dibandingkan Maret 2022.

"Ya, untuk persentase penduduk miskin Riau pada September 2022 sebesar 6,84 persen, artinya ada peningkatan 0,06 persen poin dibanding Maret 2022. Turun 0,16 persen poin, kalau dibandingkan September 2021," ungkap Kepala BPS Riau, Misfaruddin, Selasa (17/1/2023).

Dari data tersebut, jumlah penduduk miskin Riau pada September 2022 ada sebanyak 493,13 ribu orang. Jumlah ini meningkat 8,10 ribu orang dibanding Maret 2022. Turun 3,53 ribu orang dibandingkan September 2021.

"Sementara itu, persentase penduduk miskin perkotaan meningkat, sedangkan persentase penduduk miskin perdesaan mengalami penurunan," ujarnya.

Ada pun persentase penduduk miskin perkotaan, pada Maret 2022 sebesar 6,34 persen, naik menjadi 6,49 persen pada September 2022. Sementara untuk persentase penduduk miskin perdesaan pada Maret 2022 sebesar 7,08 persen, turun menjadi 7,07 persen pada September 2022.

"Dengan begitu, periode Maret 2022, jumlah penduduk miskin September 2022 perkotaan di Riau naik

sebanyak 6,13 ribu orang. Dari 181,82 ribu orang pada Maret 2022 menjadi 187,95 ribu orang pada September 2022. Pada periode yang sama, jumlah penduduk miskin perdesaan naik sebanyak 1,96 ribu orang, dari 303,21 ribu orang pada Maret 2022 menjadi 305,17 ribu orang pada September 2022," terangnya.

Kalau dilihat dari garis kemiskinan pada September 2022, tambahnya, tercatat sebesar Rp648.833/bulan. Dengan komposisi garis kemiskinan makanan sebesar Rp475.492 (73,28 persen) dan garis kemiskinan bukan makanan sebesar Rp173.340 (26,72 persen).

"Secara rata-rata, pada September 2022, rumah tangga miskin di Riau memiliki 4,89 orang anggota rumah tangga. Dengan demikian, besarnya garis kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata adalah sebesar Rp3.172.793 per rumah tangga miskin per bulan," tukasnya.