Waspada DBD, Segera Periksa Jika Alami Gejala-Gejala Ini
WARTASULUH.COM,PEKANBARU- Masyarakat Kota Pekanbaru diimbau untuk segera memeriksakan kesehatan jika terindikasi Demam Berdarah Dengue (DBD). Mereka bisa langsung datang memeriksakan kesehatan ke fasilitas kesehatan.
Gejala DBD ini seperti demam turun naik dan bintik merah pada kulit. Kemudian, bagi orang tua yang memiliki anak bergejala demam sebaiknya langsung dibawa langsung ke fasilitas kesehatan terdekat. Seperti Puskesmas, klinik maupun rumah sakit.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) dr Zaini Rizaldy Saragih. Dirinya juga mengimbau masyarakat supaya menjaga kebersihan lingkungan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
"Masyarakat harus mewaspadai genangan air yang ada di bak kamar mandi, penampungan air, air pembuangan kulkas, pot bunga hingga dispenser air minum. Tempat tersebut bisa menjadi sarang nyamuk berkembang biak," paparnya.
Menurutnya, biasanya populasi nyamuk Aedes aegypti pun bertambah sehingga kasus DBD akhirnya mengalami peningkatan. Kasus DBD banyak terjadi di wilayah yang kebersihan lingkungannya kurang terjaga.
"Untuk mencegah, masyarakat bisa rutin menggelar gotong royong di lingkungan. Menguras tempat-tempat penampungan air, menutup rapat semua tempat penampungan air dan mengubur barang-barang bekas," ulasnya.
Pihaknya juga rutin menyasar lingkungan yang terdapat kasus DBD dengan program fogging atau pengasapan. Namun fogging bukan cara utama mencegah DBD. Ia menyebut, fogging hanya untuk membunuh nyamuk dewasa.
"Bisa juga gunakan bubuk abate, nanti disebar di tempat penampungan air sesuai dosis. Ini bisa mencegah jentik nyamuk, masyarakat bisa mendapatkannya di puskesmas," jelasnya.
Dikatakannya, sejak tahun 2020 lalu sudah ada program 1 KK (Kepala Keluarga) 1 Jumantik (juru pemantau jentik). Minimal satu orang dalam keluarga ada yang mengawasi lingkungan sekitar, termasuk jentik nyamuk dan menghilangkannya.
Pihaknya pun menyarankan jika warga butuh pembasmi jentik bisa datang ke Puskesmas yang ada di Pekanbaru. Masyarakat diminta memusnahkan sarang-sarang nyamuk untuk berkembang biak.