Pemkab Inhu Komitmen Menurunkan Stunting, Tahun 2024 Ditargetkan Tinggal 14 Persen

Pemkab Inhu Komitmen Menurunkan Stunting, Tahun 2024 Ditargetkan Tinggal 14 Persen
Wakil Bupati Inhu, H Junaidi Rachmat MSi menandatangi komitmen penurunan angka stunting. (Foto: humas BKKBN Riau

WARTASULUH.COM, RENGAT - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menggelar acara Rekonsilisasi Stunting, Selasa (7/6/2022) di Aula Kantor Bappeda Kabupaten Inhu. Di helat itu, Pemkab Inhu berkomitmen menurunkan angka stunting tahun 2024.

Kegiatan yang mengusung tema “Penguatan Komitmen dan Peran Pemerintah Daerah Dalam Konvergensi Penurunan Stunting” itu dibuka Wakil Bupati Indragiri Hulu selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Inhu, Drs H Junaidi Rachmat MSi.

"Kami berkomitmen menurunkan angka kasus stunting di Inhu. Tingkat Prevalensi Stunting di Kabupaten Inhu masih sebesar 22,3 persen (berdasarkan pendataan SSGI) yang dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan Tahun 2021. Hal ini perlu segera kita atasi bersama sehingga di akhir tahun 2024 kita bisa menurunkan angka Stunting menjadi 14 persen," jabar Junaidi.

Untuk menurunkan angka itu, Pemkab Inhu melakukan langkah-langkah strategis. Salah satunya  mengoptimalkan kembali peran PKK dan Posyandu agar pencatatan data stunting di desa desa menjadi lebih realistis. "Mari berperan semua dalam penurunan angka stunting sehingga mencapai target RPJM di angka 14% atau bahkan di bawah itu," ajak Junaidi. 

 

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, yang pada kesempatan ini diwakili Koordinator KSPK, Said Masri SH MSi menjelaskan beberapa dukungan yang sudah dan akan diberikan oleh BKKBN dalam percepatan penurunan stunting. Salah satunya kegiatan 1000 

Hari Pertama Kehidupan (HPK) dan penguatan bagi Tenaga Pendamping Keluarga (TPK) yang saat ini di Provinsi Riau berjumlah 10.674 yang akan turut berperan dalam percepatan penurunan stunting. 

Narasumber pada kegiatan ini adalah Wakil Bupati sekaligus membuka acara serta Kepala Dinas OPD KB , Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Bappeda, Ketua TP PKK, dan Ketua IBI. Per serta yang hadir pada kegiatan ini Fokorpimda, Kemenag, Camat se Kabupaten Kuansing, dan Anggota TPPS kabupaten Indragiri Hulu.

Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah melakukan penguatan seluruh stakeholder untuk konvergensi penurunan stunting hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting. (Ws)

Editor : Lestari