Jojo Fun Camp Daerah Riau 2023 Resmi Ditutup Kadispora

Jojo Fun Camp Daerah Riau 2023 Resmi Ditutup Kadispora
Kabid Layanan Kepemudaan Helfandi SE MSi melepas tanda peserta JOTA JOTI saat penutupan kegiatan. (Foto: Humas kwarda Riau)

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Mewakili Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau Kabid Layanan Kepemudaan Helfandi SE MSi resmi menutup kegiatan Jamboree On The Air ke-86 dan Jamboree On The Internet ke-44 (JOTA JOTI) yang bertajuk Jojo Fun Camp Daerah Riau 2023 di Bumi Perkemahan Pusdiklatda Riau Jalan Pramuka Nomor 100, Pekanbaru, Minggu (22/10/2023). 

"Tentunya seluruh rangkaian kegiatan sudah dilaksanakan dengan baik. Kami selaku Pemerintah Provinsi Riau melalui Dispora hari ini saya mengapresiasi Kwartir Daerah Riau dan Kwarcab yang ada di 12 Kabupaten Kota di Riau serta panitia pelaksana dari Dewan Kerja Daerah yang telah bekerja keras merumuskan, melaksanakan kegiatan JOTA JOTI ini," kata Helfandi. 

Helfandi menyampaikan tentunya kegiatan ini dilaksanakan dengan persiapan yang sangat matang dilaksanakan di tempat ini. 

"Kepada peserta yang telah mengikuti kegiatan ini semoga setelah kembali ke masing-masing Gugus Depan ilmu yang didapatkan bisa diterapkan di daerah masing-masing dan kegiatan ini juga memperluas jaringan dan silaturahmi," tuturnya. 

Menurutnya, dari kegiatan ini paling tidak, bisa menambah pengalaman dalam pengembangan diri ke depan dan karier kita ke depan.

Ia berharap kegiatan-kegiatan yang seperti ini dapat benar-benar kita laksanakan kita ikuti dalam menambah wawasan kita. "Tentunya ke depan kegiatan ini bisa lebih baik lagi," harap Helfandi. 

Kabid Layanan Kepemudaan Dispora Riau Helfandi SE MSi menyerahkan piagam penghargaan dari Kwarda Riau kepada Ketua ORARI Daerah Riau kak Wan Anwar pada penutupan JOTA JOTI

"Akhirnya dengan mengucapkan Alhamdulillahirabbil 'alamiin dengan menggunakan sandi Alphabet JOTA JOTI Daerah Riau 2023 Tango Uniform Tango Uniform Papa tutup saya tutup secara remi," tutupnya. 

Ketua Sangga Kerja, Mhd Rizal Helmi dalam laporannya mengatakan kegiatan JOJO Fun Camp Daerah Riau tahun 2023 dibuka langsung oleh Gubernur Riau dalam hal ini diwakili oleh Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Riau Bobby Rachmat, S.STP, M.Si yang dimulai dari Jumat, 20 Oktober sampai dengan Ahad, 23 Oktober 2023. 

"Dengan jumlah peserta 312 orang. Dan dibagi menjadi 28 kelompok dan dibentuk menjadi 7 rotasi. Tujuan dibentuknya peserta menjadi 7 rotasi agar seluruh peserta dapat mengikuti semua kegiatan dengan kondusif. 1 rotasi berjumlah 42 orang," kata Rizal dalam laporannya. 

Dalam laporannya, Rizal menjelaskan adapun beberapa kegiatan JOJO Fun Camp yang didikuti oleh seluruh peserta terdiri dari JOTA dilaksanakan di Stasiun Orari Riau Jalan Sutomo, JOTI dilaksanakan di Bumi perkemahan Pusdiklatda Riau.

"Kemudian ada kegiatan JOJO Education. Kegiatan ini diisi dengan 4 Materi yang sangat bermanfaat dan luar biasa. Adapun yang menjadi pemateri yakni, H. Kasiarudin S.H selaku Kwartir Daerah Riau memberikan materi pramuka berintegritas, Jefri Hunter S.Pd, M.Pd memberikan materi Cyber Security, Deny Rendra S.IP, M. Si memberikan materi pamuka hari ini, pemimpin di masa depan dan Muhamad Aulia memberikan materi Jadi Pramuka Produktif, siapa Takut?, "jelasnya. 

Selain kegiatan JOJO Education, jelas Rizal, ada kegiatan menarik lainnya yaitu JOJO Development Village dengan materi yang di sampaikan oleh Said Rahmat Hidayat S.Ikom tentang Desain Video, Editing dan Photography. Jojo fun camp bukan hanya terdiri dari kegiatan materi saja tetapi juga ada kegiatan yang menyenangkan yaitu Jojo Fun Games yang diikuti oleh peserta. 

Sementara, kata dia, pada malam minggu JOJO dilakukan kegiatan yang menarik dan menyenangkan. Salah satunya tukar kado, berjoti dan hiburan. 

"Pada minggu 22 Oktober 2023 dilanjutkan kegiatan JOJO ADVANTURE (kegiatan petualangan yang menuntut peserta untuk kerjasama) dan A story of Jojo, kegiatan ini dilakukan di tempat Bumi Perkemahan Pusdiklatda Riau," lanjutnya. 

Pada kesempatan itu Rizal juga menyampaikan kendala selama berkegiatan. Pertama, kita terhambat dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, tetapi dapat diatasi dengan mengatur dan memindahkan kegiatan ketempat yang lebih aman dan kondusif dari cuaca buruk.

"Yang kedua, sering terjadinya pemadaman listrik disaat kegiatan sehingga kegiatan sering terjeda, akan tetapi tetap teratasi dengan kegiatan yang dilakukan tanpa menggunakan listrik," ujarnya.

Rizal berharap kegiatan yang diikuti pramuka penegak dan pandega ini dapat menghasilkan output yang baik.

"Mewakili seluruh sangga kerja kami mengucapkan terima kasih dan mohon maaf jika ada kekurangan selama kegiatan berlangsung," harapnya. 

Hadir pada penutupan tersebut yakni Sekretaris Bidang Abdimasgana LH Kwarda Riau dr. Febriandi Efda Putra, Ketua Orari Riau Wan Anwar, dan Pengurus DKD Riau serta panitia pelaksana Jojo Fun Camp Daerah Riau. (Rls)