Srikandi Ganjar Ajak Perempuan Milenial Pekanbaru Berbisnis Kuliner lewat Pelatihan Membuat Usaha Angkringan
Lestari 
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Sukarelawan Srikandi Ganjar yang beranggota perempuan milenial loyalis Ganjar Pranowo berkomitmen terus memberikan stimulasi kepada anak muda di beberapa wilayah Indonesia untuk menjadi wirausahawan muda dengan mengadakan pelatihan berbisnis.
Kali ini, Srikandi Ganjar menggelar pelatihan membuka usaha kuliner bertajuk Milenial Berbisnis Bersama Angkringan Tema yang diikuti ratusan anak muda di Jalan Nelayan Nomor 450, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Minggu (22/10/2023).
Koordinator Wilayah (Korwil) Srikandi Ganjar Riau, Kania Tasya mengatakan pihaknya melihat peluang bisnis angkringan sangat bagus di Pekanbaru. Karena itu, dia menggelar pelatihan tersebut untuk perempuan milenial.
"Yang kita lihat sekarang, para milenial gemar berbisnis. Jadi, angkringan ini menjadi salah satu ide bisnis yang menjamin," ujarnya.
Menurut Kania, usaha angkringan di Pekanbaru sangat berpotensi menghasilkan cuan bagi wirausaha muda milenial. Diketahui, anak-anak muda di wilayahnya kerap nongkrong.
"Benar sangat berpotensi. Jadi, anak-anak Pekanbaru sangat suka dengan namanya nongkrong di angkringan dan sudah ada di mana-mana sehingga potensi bisnisnya sangat luar biasa," katanya.
Srikandi Ganjar Riau juga menstimulasi perempuan milenial agar mau berwirausaha di usia muda. Dengan begitu, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Pekanbaru makin menggeliat.
"Perempuan milenial di Pekanbaru terbuka pola pikirnya bahwa bisnis kuliner ini sangat diincar dan dicari masyarakat, khususnya bisnis angkringan di Pekanbaru," ucapnya.
Sukarelawan pendukung bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo ini mengedukasi ratusan anak muda dan perempuan milenial di Pekanbaru bagaimana cara memulai bisnis angkringan, mulai menyiapkan mental, mengumpulkan modal, mengoperasikan barang dagangan, hingga memasarkannya.
"Hari ini, kami mengajarkan tentang cara memulai berbisnis ini mulai meracik bahan-bahan, menu-menu yang akan dijual, proses pembakaran makanan, hingga pemasarannya," ucapnya.
Kania mengatakan pihaknya terinspirasi dari sosok Ganjar Pranowo dalam menggelar pelatihan ini. Menurut dia, Ganjar mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah lewat program Lapak Ganjar
"Kami terinspirasi oleh sosok Pak Ganjar karena beliau mendorong perempuan milenial untuk berbisnis," katanya.
Para pemuda-pemudi antusias mengikuti pelatihan ini karena mayoritas sangat menyukai bisnis.
Kania berharap setelah mengikuti pelatihan ini, para peserta pelatihan mau menjadi wirausaha muda angkringan.
"Semoga dengan adanya kegiatan ini, perempuan milenial Pekanbaru membuka pola pikirnya untuk berwirausaha. Dan semoga mereka menjadi wirausaha muda," katanya. (Rls)
