Ka Kwarda Riau Lepas Kontingen Riau Mengikuti Pelangi XIV di Banten
Lestari 
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Riau, Kasiarudin SH melepas kontingen Provinsi Riau mengikuti perkemahan La Tansa Gali Inovasi (Pelangi XIV) Banten di aula Kwarda Riau, Selasa (26/9/2023). Kontingen berasal dari Gugus Depan Siak 08.121 Pangkalan Madrasah Tsanawiyah Jabal Nur dan Gugus Depan Siak 08.123 Pangkalan Madrasah Aliyah Jabal Nur.
Jumlah kontingen 24 orang terdiri dari Pramuka Penggalang 10 orang, Pramuka Penegak 10 orang, Pimpinan Kontingen 1 orang, dan Pembina Pendamping 3 orang. Kegiatan perkemahan La Tansa Gali Inovasi akan digelar 2 Oktober sampai dengan 5 Oktober 2023 di Banten.
Ketua Kwarda Riau Kasiarudin dalam sambutannya mengatakan bahwa adik-adik harus bersyukur belajar di Madrasah dan bergabung menjadi anggota Pramuka dan Pramuka adalah suatu solusi. "Jadi adik-adik bersyukur dan adik-adik belajar di Madrasah, adik-adik dibawa untuk bergabung untuk aktif di Pramuka," kata Kasiarudin.
Dijelaskan, sekarang ini di dunia pendidikan disamping pendidikan formal tidak cukup atau belum cukup karena ada lagi pendidikan tambahan. Ini bukan hanya sekadar tambahan tetapi pendidikan yang ditambah di Pramuka disebut dengan pendidikan non formal itu adalah pendidikan di luar jalur formal.
Menurut Ilal sapaan akrabnya, di Pramuka ditanamkan nilai-nilai spritual. Karena Pramuka ada namanya prinsip dasar yang dalam pembelajarannya meletakkan iman dan takwa itu paling atas. "Pramuka itu kegiatannya banyak di alam terbuka dan tidak ada masalah. Jadi apa yang kita lakukan itu harus kita senangi,” ujarnya.
Pada kesempatan kegiatan pelepasan itu, Ilal menyebut bahwa Inovasi itu adalah daya reka daya cipta. Inovasi akan muncul apabila ada kreasi dan kreativitas. “Sekali lagi selamat dan semoga adik-adik tetap sehat, tetap semangat dan meraih prestasi,” katanya.
Sementara itu, pimpinan Kontingen Ismail Marzuki Harahap SE menyampaikan bahwa anggota Gerakan Pramuka Jabal Nur mengamalkan kepramukaan sama dengan sunah Rasul karena Rasul itu hijrah, Rasul itu berkemah, dan juga mandiri. “Kami para santri menganggap kegiatan perkemahan adalah kegiatan sunah Rasullullah,” ujarnya.
Ismail mengharapkan mudah-mudahan semua peserta dari kontingen Riau dalam keadaan sehat wal'afiat dan juga mohon do'a dari kakak kakak yang disantri dan kakak kakak di Kwarda, mudah-mudahan kontingen Riau meraih prestasi yang sangat luar biasa di perkemahan La Tansa Gali Inovasi. (Rls)
