Zulheri Ditunjuk Sebagai Bendahara Kwarda Riau yang Baru

Zulheri Ditunjuk Sebagai Bendahara Kwarda Riau yang Baru
Ketua Kwarda Riau Kasiarudin SH menyerahkan SK Pengangkatan Bendahara Kwarda Riau yang baru kepada Drs Zulheri Ak CA CFrA di aula Kwarda Riau beberapa waktu yang lalu. (Foto humas kwarda Riau) 

WARTASULUH.COM, PEKANBARU – Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Riau, Kasiarudin SH didampingi Sekretaris Indra Irianto SH menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Drs Zulheri Ak CA CFrA sebagai Bendahara Kwarda Riau yang baru, Rabu (2/8/2023) di aula Kwarda, Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Penyerahan SK tersebut dikemas dalam ramahtamah dihadiri staf Kwarda dan perwakilan Dewan Kerja Daerah (DKD) Riau.

Pada acara ramah tamah ini, Ketua Kwarda menyerahkan Surat Keputusan (SK) Kwarda Riau nomor 47 tahun 2023 tentang Pengangkatan Bendahara Kwarda Riau Pergantian Antar Waktu masa bakti 2019-2024 tanggal 28 Juli 2023 kepada Zulheri. 

Ketua Kwarda dalam sambutannya memperkenalkan secara singkat Bendahara Kwarda pergantian antar waktu masa bakti 2019-2024 kepada Staf Kwarda.

“Kak Zulheri ini merupakan pensiunan dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Beliau lama bertugas di BPKP Perwakilan Provinsi Riau dan pernah bertugas di beberapa Provinsi di Indonesia seperti di Jakarta, Bengkulu, Bali, Kalimantan Timur, Sumatera Barat dan lainnya,” kata Kasiarudin.

Diungkapkan, Zulheri memiliki pengalaman sebagai auditor keuangan, pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Tata Usaha BPKP dan terakhir sebelum pensiun beliau bertugas sebagai fungsional di BPKP Riau.

“Saya mengajak beliau untuk berkontribusi di Gerakan Pramuka Kwarda Riau sehingga kita bisa bekerja secara aman dan nyaman,” ungkapnya sembari meminta Zulheri bersosialisasi dan berkoordinasi. 

Sementara itu, Zulheri menyampaikan ucapan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Kwarda sebagai Bendahara. Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Andalas Padang ini menceritakan perkenalannya dengan Ka Kwarda, dimulai dari desa terpencil, Koto Bangko di Sumatera Barat. 

"Waktu itu, saya baru masuk kuliah sedangkan Kak Kasiarudin sudah Kuliah Kerja Nyata (KKN). Beliau mengayomi. Beliau seniman, suka bernyanyi, bermain gitar. Beliau juga sebagai seorang aktifis, pernah sebagai Sekretaris Senat,” beber Zulheri.      

Sebagai Bendahara yang baru, Zulheri meminta bimbingan. Ia juga akan berusaha secepatnya melakukan penyesuaian. “Konsep dalam pengawasan adalah saling mengingatkan dan saling memberikan contoh. Mohon kerjasama yang baik. Kita pedomani aturan yang ada. Bila tidak ada aturannya, kita minta arahan kepada Ketua Kwarda,” ungkapnya.

Dia mengaku menerima amanah ini dengan hati yang tenang. Dia akan berbagi pengetahuan. "Kelebihan saling memanfaatkan, kekurangan saling mengisi. Mudah-mudahan tidak ada gesekan karena dana yang bersumber dari APBD/APBN dikelola sesuai dengan mekanisme APBD/APBN,” tutupnya.

Pada kesempatan ini juga, Ketua Kwarda menyerahkan SK nomor 51 tahun 2023 tentang pengangkatan Staf Kwarda Riau tahun 2023.  (Rls)