Sadia Kiera Nadashana Nandito Ikut Atletik Nomor Lari 30 Meter dan Jump Frog di Kidzpora Festival

Sadia Kiera Nadashana Nandito ikut cabang olahraga atletik nomor lari 30 meter dan jump frog di Kidzpora Festival di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Minggu (23/6/2024). 

Sadia Kiera Nadashana Nandito Ikut Atletik Nomor Lari 30 Meter dan Jump Frog di Kidzpora Festival
Sadia Kiera Nadashana Nandito ikut cabang olahraga atletik nomor lari 30 meter dan jump frog di Kidzpora Festival di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Minggu (23/6/2024).  FOTO: Kemenpora

WARTASULUH.COM, JAKARTA - Sadia Kiera Nadashana Nandito ikut cabang olahraga atletik nomor lari 30 meter dan jump frog di Kidzpora Festival di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Minggu (23/6/2024). 

Turut mendampingi sang buah hati, sang ayah dan ibu, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo dan Niena Kirana Ario Bimo Nandito, yang kompak mengenakan pakaian olahraga serba hitam, di tengah-tengah ratusan orangtua yang juga mendampingi putra-putrinya.

Menpora Dito tak tanggung-tanggung mendampingi sang anak yang mengikuti cabang olahraga atletik nomor lari 30 meter dan jump frog dengan sesekali memberikan arahan dan teriakan semangat agar meraih kemenangan yang sportif.

"Ya tadi anak saya kebetulan ikut dan kebetulan ikut di jump frog dan lari 30 meter," kata Menpora Dito usai mendampingi Sadia, panggilan sang anak.

Menpora Dito berharap, dengan terbiasanya sang anak sejak usia dini mencintai dan membudayakan olahraga dapat menumbuhkan jiwa kompetitif dan sportif serta menaati aturan dan orang tua.

"Alhamdulillah sudah mulai terbiasa dan pasti niatnya bagaimana membiasakan anak sejak dini ini memiliki jiwa kompetitif, sportif dan kemauan  untuk berolahraga sejak usia dini," harap Menpora Dito.

Kegiatan yang mempertandingkan kids pushbike dan kids atletik ini bertujuan menumbuhkan kecintaan dan membudayakan berolahraga sejak usia dini.

"Ya, hari ini kita menghadiri Kidzpora Festival, kegiatan ini tujuannya yang pertama membudayakan olahraga dan pembinaan usia dini juga," kata Menpora Dito.

Menpora Dito sangat mengapresiasi penyelenggaraan Kidzpora Festival. Menpora menyebut ajang ini juga sebagai fondasi pembentukan atlet handal tanah air.

"Kita lihat bagaimana adik-adik ini anak-anak kita sangat bersemangat ikut berlomba di pushbike, lari 30 meter dan jump frog. Ini adalah bibit-bibit dari mother of sport serta untuk fondasi pembentukan atlet," ujarnya.

Melihat antusiasme yang sangat besar, Menpora Dito meminta Kidzpora Festival bisa dijadikan program rutin yang dapat diselenggarakan di Kemenpora.

"Kita sangat apresiasi kepada penyelenggara yang saya lihat antusiasmenya sangat tinggi, semoga ini bisa kita jadikan program rutin di Kemenpora dimana kita tidak hanya mengurus atlet usia dini dan atlet senior tapi ini atlet usia sangat dini," pintanya.

"Semoga ini juga bisa membantu dalam pembentukan karakter bangsa dan juga membantu pembentukan body menjadi standar atlet," pungkas Menpora Dito.

Ketua Panitia Penyelenggara yang juga sekaligus Ketua PASI Jakarta Mustara Musa menyampaikan, Kidzpora Festival yang diikuti 265 anak peserta kids atletik dan 150 anak peserta kids pushbike diharapkan menjadi kegiatan rutin. 

Kegiatan ini diikuti anak-anak usia 2 hingga 7 tahun, nomor lomba sprint 30 m, bola keranjang, frog jump dan kanga.

"Alhamdulillah kegiatan kita akan kita mulai bernama Kidzpora Festival, dimana ini memperlombakan kids pushbike dan kids atletik. Kegiatan ini diikuti 265 anak peserta kids atletik dan 150 anak peserta pushbike. Insha Allah kegiatan ini bukan yang pertama kita lakukan tapi menjadi rutin kita lakukan dan berkesinambungan," urainya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Asdep Olahraga Pendidikan Ferry Hadju dan Staf Khusus Bidang Hukum dan Kepatuhan Tata Kelola Alvin Saptamandra. (kha)