Perayaan Natal 2021, Satgas Covid-19 Gereja Diminta Lakukan 3P

WARTASULUH.COM, JAKARTA - Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito meminta pihak Satgas Covid-19 Gereja untuk melakukan upaya 3P, yakni pencegahan, pembinaan, dan pendukung.
“Untuk upaya pencegahan, Satgas Covid-19 Gereja bisa mendukung penerapan protokol kesehatan (prokes) serta menjalankan edukasi dan sosialisasi kepada para jemaah dan pengkhotbah,” terang Wiku dalam Keterangan Pers Perkembangan Penanganan COVID-19, Kamis (21/12/2021) yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Hal itu, kata dia, bisa dilakukan dengan melakukan skrining kesehatan dengan thermogun dan skrining melalui aplikasi PeduliLindungi kepada para jemaah.
Langkah selanjutnya adalah upaya pembinaan. Satgas Covid-19 Gereja bisa melakukan penegakan kedisiplinan, pemberian sanksi, dan pembubaran kerumunan seperti pawai, arak-arakan, dan jamuan makan.
“Adapun upaya ketiga adalah pendukung. Satgas Covid-19 Gereja bisa melakukan upaya pencatatan dan pelaporan atau komunikasi dengan Satgas Covid-19 setempat,” tutur Wiku, seperti dimuat laman covid19.go.id, Kamis.
Sebagai informasi, pemerintah meminta pembentukan Satgas Covid-19 Gereja untuk mewadahi ibadah yang aman dengan tata cara ibadah aman dan fasilitas pendukung.
“Hal ini salah satunya bisa dilakukan dengan membentuk Satgas Covid-19 Gereja. Satgas ini bisa terdiri dari pengelola gereja, asosiasi persekutuan gereja, duta perubahan perilaku, hingga relawan,” ujarnya.
Tidak hanya pihak gereja, para jemaah juga diminta untuk berperan aktif mencegah penularan Covid-19 selama ibadah Natal 2021.
“Hal itu bisa dilakukan dengan cara disiplin menerapkan 3M seperti mencuci tangan memakai masker, dan menjaga jarak,” kata Wiku.
Dia menjelaskan, jemaah yang beribadah di gereja harus dalam kondisi sehat dan tidak sedang menjalani isolasi mandiri. (Ws)
Editor : Delfi
Sumber : kompas.com