Olimpiade Paris 2024, Atlet Judo Indonesia Maryam March Maharani Tembus 16 Besar

Olimpiade Paris 2024, atlet judo Indonesia Maryam March Maharani tembus 16 Besar di kelas 52 kg. Langkah Maharani harus terhenti di babak 16 besar setelah tumbang dari wakil Kosovo, Distria Krasniqi. 

Olimpiade Paris 2024, Atlet Judo Indonesia Maryam March Maharani Tembus 16 Besar
Olimpiade Paris 2024, atlet judo Indonesia Maryam March Maharani tembus 16 Besar di kelas 52 kg. Langkah Maharani harus terhenti di babak 16 besar setelah tumbang dari wakil Kosovo, Distria Krasniqi. FOTO: Kemenpora

WARTASULUH.COM, JAKARTA - Olimpiade Paris 2024, atlet judo Indonesia Maryam March Maharani tembus 16 Besar di kelas 52 kg. Langkah Maharani harus terhenti di babak 16 besar setelah tumbang dari wakil Kosovo, Distria Krasniqi. 

Rani, panggilan akrabnya harus mengakui keunggulan lawannya dengan skor 10-0. Meski gagal, Rani setidaknya sukses mewakili Indonesia di ajang judo pada Olimpiade Paris 2024. 

Sebelumnya, Indonesia sempat absen lama dalam cabang olahraga itu, terakhir kali tampil pada tahun 2012.

Judoka Maryam March Maharani mengaku bersyukur dirinya mampu menembus pentas Olimpiade Paris 2024. Ini adalah pengalaman yang besar bagi pribadi wanita 24 tahun itu. 

“Ini debut saya. Pengalaman yang luar biasa dan berharga. Sangat bersyukur untuk momen ini. Saya selalu memberikan yang terbaik, terima kasih atas doa dan dukungan semuanya. Mohon maaf belum bisa menghasilkan medali,” terangnya, dikutip Wartasuluh.com dari laman Kemenpora.go.id, Kamis (1/8/2024). 

Meskipun demikian, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) mengapresiasi penampilan judoka Maryam March Maharani di Olimpiade Paris 2024. Debutan yang tampil di kelas 52 kg itu mampu menembus babak 16 besar. 

Demikian disampaikan Asdep Olahragawan Andalan Kemenpora Budi Ariyanto Muslim saat menjemput kepulangan kontingen judo Indonesia yang baru saja berjuang di Olimpiade Paris 2024. 

“Kita menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada atlet judo kita Rani, apresiasi atas perjuangan yang dilakukan mulai dari kualifikasi sampai akhirnya bisa tampil di Olimpiade,” kata Asdep Budi di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (30/7). 

Menurutnya, tampil di Olimpiade merupakan impian semua atlet. Sebab, itu merupakan puncak karir seorang olahragawan dalam kompetisi olahraga terbesar dan terkemuka di dunia. 

“Rani adalah debutan, pertama kali tampil di Olimpiade. Meski belum berhasil, dia sudah membawa harum nama bangsa. Tanding di Olimpiade adalah cita-cita dari seorang atlet,” sebut Asdep Budi. 

Oleh karenanya, Asdep Budi bilang Kemenpora akan terus mendukung cabang olahraga berprestasi termasuk judo yang mampu menembus panggung Olimpiade. Segala proyeksi pembinaan akan terus dilakukan. 

“Pemerintah memberi dukungan, apalagi kan ada Desain Besar Olahraga Nasional. Ketika ada cabor punya potensi Olimpiade bahkan berpeluang medali pasti didukung penuh. Termasuk semua event-event yang diikutinya,” jelasnya. (kha)