Ketua Kwarda Riau Buka Brigade Penolong V
Lestari 
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Ketua Kwarda Riau, Kasiarudin SH membuka Brigade Penolong V, Kamis (9/11/2023) di Aula Pusdiklatda Riau, Jalan Pramuka Nomor 100, Lembah Sari, Rumbai Timur, Pekanbaru. Kegiatan diikuti 60 peserta.
"Brigade Penolong yang diselenggarakan oleh Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Riau merupakan salah satu wujud pengamalan Trisatya dan Dasa Darma Pramuka, yaitu Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat, serta wujud cinta alam dan kasih sayang sesama manusia," kata Kasiarudin.
Ketua Kwarda mengatakan Gerakan Pramuka di Indonesia dan juga seluruh dunia didirikan dengan maksud agar anak-anak muda dididik karakter dan jiwanya untuk mencintai tanah air, membela nusa bangsa. "Kaum muda kita diharapkan kelak dapat mandiri, disiplin dan berkarakter yang sangat mencintai bangsanya," katanya.
Penyematan tanda peserta kegiatan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Pekanbaru diwakili Koordinator Instruktur Pandu Winata
Ia berharap pasca kegiatan Brigade Penolong ini adik-adik dapat membantu sesama, saling silaturahmi dan juga bergotong royong agar bangsa Indonesia ke depan menjadi bangsa yang maju dan mandiri.
Pada kesempatan itu, Kasiarudin menambahkan apalagi dengan semangat kepahlawanan, Pramuka sebagai wadah pendidikan karakter kaum muda telah membuktikan dengan kegiatan-kegiatan nyata dalam upaya mengajak kaum muda dan masyarakat untuk ikut serta membangun masyarakat sesuai janji Satya Pramuka.
"Dapat juga disampaikan bahwa Kwarda Gerakan Pramuka Riau selama ini telah berperan banyak dalam membantu penanggulangan bencana serta upaya-upaya membantu pencarian dan pertolongan melalui Pramuka Peduli, sebagai bagian dari upaya membantu masyarakat dan Negara dalam berbagai musibah dan bencana," tuturnya.
Oleh karena itu, pria yang akrab disapa Ilal ini berharap peserta Brigade Penolong V ini, nantinya dapat menjadi bagian dari upaya-upaya membantu masyarakat yang terkena musibah atau bencana. Selain sebagai kader penerus bagi unit Brigade Penolong yang dimiliki oleh Kwartir Daerah Riau.
Ketua Kwarda Riau ini mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada kakak-kakak dari Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan. Serta pihak-pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim kegiatan Brigade Penolong V Kwarda Riau dengan ini resmi kita mulai," kata Kasiarudin.
Ketua Sangga Kerja, Nana Nurhaliza dalam laporannya menyampaikan bahwa Brigade Penolong merupakan wadah pendidikan dan latihan yang mampu mencetak Pramuka Penegak dan Pandega yang dibekali dengan kemampuan khusus dalam memberi pertolongan pada situasi kebencanaan, gawat darurat, kecelakaan serta melaksanakan tugas kemanusiaan lainnya.
"Berdasarkan kajian historisnya Kwarda Riau telah 4 kali melakukan kegiatan Brigade Penolong dengan rincian Brigade Penolong I di Pekanbaru Tahun 1995 Fasilitator kegiatan Phaskhas, Brigade Penolong II di Tanjung Pinang Tahun 1998 Fasilitator TNI AL, Brigade Penolong III Tahun 1999 di Pekanbaru Fasilitator Phaskhas, Brigade Penolong IV di Buper Pusdiklatda 20 sampai dengan 26 November 2016 bekerjasama dengan BPBD Riau, dan Brigade Penolong V di Buper Pusdiklatda 9 s.d 12 November 2023 Fasilitator Badan Pencarian dan Pertolongan Pekanbaru," jelasnya.
Nana mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pramuka penegak dan pandega se-Daerah Riau tentang pertolongan pada situasi gawat darurat.
"Adapun tema dan slogan kegiatan ini yakni Wujud Berbakti Siap Mengabdi dan Siaga Cepat Tanggap (SIGAP)," katanya.
Ketua Sangga Kerja ini juga menyampaikan adapun yang menjadi narasumber pada kegiatan Brigade Penolong V ini yakni Ketua Kwarda Riau, Para Pelatih Pusdiklatda Riau, Badan Pencarian dan Pertolongan Pekanbaru.
Terkait personel yang terlibat dalam kegiatan Brigade Penolong ini, Ia menyampaikan bahwa adapun personel yang terlibat terdiri dari Sangga Kerja yang berasal dari Unsur Dewan Kerja Daerah Riau berjumlah 15 orang, Peserta kegiatan putra 30 orang, dan putri 30 orang sehingga totalnya 60 orang peserta.
"Peserta merupakan 4 orang utusan per kwarcab di Riau dan ada juga peserta dari Gudep Perguruan Tinggi di Pekanbaru," terangnya.
"Semoga kegiatan Brigade Penolong V Kwarda Riau Tahun 2023 dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan lulusan yang bermanfaat bagi masyarakat dan Gerakan Pramuka," tutup Nana.
Hadir pada pembukaan Brigade Penolong V yakni Kadispora Riau yang diwakili Zulkifli Rahman, Wakil Ketua Kwarda Bidang Abdimasgana dan LH Ario Wibowo SE, Sekretaris Bidang dr Febriandi Efda Putra, Pemimpin Latihan Ismed Ainuni SAg, Andalan Abdimasgana dan LH Mahadi, Daniel Gemindo, Yuliana Effendi, Staf Abdimasgana dan LH Kwarda Ajis Putra, Perwakilan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Pekanbaru, Pengurus DKD Riau dan tamu serta undangan lainnya. (Rls)
