Hasil Persikabo vs PSPS Pekanbaru, Askar Bertuah Optimis Tetap di Puncak Klasemen Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025

Hasil Persikabo vs PSPS Pekanbaru, Minggu (10/11/2024) di Stadion Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Askar Bertuah optimis tetap di puncak Klasemen Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025

Hasil Persikabo vs PSPS Pekanbaru, Askar Bertuah Optimis Tetap di Puncak Klasemen Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025
Hasil Persikabo vs PSPS Pekanbaru, Minggu (10/11/2024) di Stadion Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Askar Bertuah optimis tetap di puncak Klasemen Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025. FOTO: PSPS Pekanbaru

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Hasil Persikabo vs PSPS Pekanbaru, Minggu (10/11/2024) di Stadion Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Askar Bertuah optimis tetap di puncak Klasemen Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025

PSPS Pekanbaru sukses menutup putaran pertama Liga 2 musim 2024-2025 dengan hasil Askar Bertuah berada di puncak Klasemen Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025 untuk putaran 1 dengan total poin 15.

Disusul FC Bekasi City dengan total poin 14 dan Persikota Tangerang dengan total poin 13. 

Sedangkan enam tim terbawah yaitu Persiraja Banda Aceh dengan poin 11, PSKC Cimahi dengan poin 10, PSMS Medan dengan poin 10, Dejan FC dengan poin 8, Sriwijaya FC dengan poin 6 serta di dasar klasemen Persikabo 1973 dengan poin 3.

Manajemen PSPS Pekanbaru sudah mengevaluasi besar-besaran skuadnya setelah menyelesaikan putaran pertama Liga 2 Indonesia musim 2024/2025. 

Sebagai bentuk evaluasi tersebut, manajemen PSPS memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak lima pemain untuk pembenahan, yaitu Marshell Huwae, Aimar Mohama, Abelard Tegar, Cakra Yudha, dan Papua Komboy. 

Keputusan ini diambil setelah manajemen melakukan evaluasi menyeluruh terhadap performa setiap pemain selama putaran pertama.

Manajer PSPS Pekanbaru, Edward Riansyah, menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi kelima pemain tersebut selama membela tim. Meskipun demikian, manajemen merasa perlu melakukan perombakan untuk meningkatkan performa tim di putaran kedua.

"Kami berterima kasih kepada kelima pemain yang telah berjuang bersama PSPS. Keputusan ini diambil demi kebaikan tim ke depannya," ujar Edward.

Untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh kelima pemain tersebut, manajemen PSPS telah menyiapkan beberapa nama pemain sebagai pengganti. 

Edward mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan negosiasi dengan beberapa pemain, baik dari Liga 2 maupun Liga 1.

"Kami sedang dalam tahap negosiasi dengan beberapa pemain potensial. Target kami adalah mendapatkan pemain yang bisa meningkatkan kualitas tim," jelasnya.

PSPS berencana untuk menambah dua hingga tiga pemain baru untuk memperkuat skuadnya. Proses seleksi pemain akan dilakukan secara ketat dengan mempertimbangkan kebutuhan tim dan kemampuan pemain.

"Kami berharap pemain baru yang akan bergabung nanti dapat memberikan kontribusi positif bagi tim dan membantu PSPS mencapai target yang telah ditetapkan," tambah Edward.

Meskipun telah melakukan perombakan skuad, PSPS tetap optimis dapat mempertahankan posisinya di puncak klasemen Grup 1 Liga 2. 

Dengan skuad yang lebih solid dan diperkuat pemain-pemain baru, PSPS siap menghadapi tantangan di putaran kedua.

Manajemen PSPS menargetkan untuk lolos ke babak play-off dan akhirnya promosi ke Liga 1. Untuk mencapai target tersebut, PSPS akan terus melakukan persiapan yang matang dan memberikan yang terbaik di setiap pertandingan.

Mungkin kita ada tambahan dua atau tiga pemain lagi untuk menggantikan yang keluar," kata Edward. 

Dalam pencarian pemain yang baru, manajemen PSPS sudah ada yang melakukan negosiasi dengan beberapa pemain. Hanya saja, negosiasi yang dilakukan belum ada hasil pasti.

Tidak hanya pemain yang ada di Liga 2, namun PSPS Pekanbaru juga membidik beberapa pemain di Liga 1. 
Untuk pemanggilan pemain, pihaknya menjadwalkan akhir bulan ini. Pasalnya, untuk transfer pemain akan dibuka pada 19 Desember mendatang

"Untuk pemain ada yang di Liga 2 dan ada yang di Liga 1. Di Liga 1 ada satu atau dua kalau tidak salah," jelasnya. (kha)