Bupati Siak Minta Dukungan Kemendikbudristek Buka PSDKU Politeknik Negeri Sriwijaya

Bupati Siak Minta Dukungan Kemendikbudristek Buka PSDKU Politeknik Negeri Sriwijaya
Bupati Siak Alfedri memberikan cendramata kepada Henri Togar Hasiholan Tambunan

WARTASULUH.COM, JAKARTA - Sehubungan dengan rencana pelaksanaan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Politeknik Negeri Sriwijaya di Kabupaten Siak Tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Siak melakukan kunjungan ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, Rabu (6/10/2021). Kegiatan ini langsung dipimpin Bupati Siak, Alfedri.

Kehadiran Bupati Siak disambut Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, Dr Henri Togar Hasiholan Tambunan SE MA.

Usai pertemuan, bupati menjelaskan bahwa kehadirannya disini untuk bersilaturahmi, sekaligus mendiskusikan terkait dengan pembukaan dan pelaksanaan PSDKU Politeknik Negeri Sriwijaya di Kabupaten Siak Tahun 2021. 

"Untuk melaksanakan PSDKU tersebut, Pemerintah Kabupaten Siak telah melakukan beberapa langkah persiapan. Diantaranya penyediaan lahan seluas 10 ha, bangunan dan fasilitas lainnya yang akan dihibahkan guna penyelenggaraan PSDKU Politeknik Negeri Sriwijaya. Sejalan dengan kebijakan Bupati Siak, Pemerintah Daerah juga akan memberikan bantuan beasiswa bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu (miskin) yang terdata dalam PKH," jelas Alfedri. 

Rencana pelaksanaan PSDKU Politeknik Negeri Sriwijaya di Kabupaten Siak Tahun 2021, merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Siak untuk mempersiapkan dan meningkatkan sumber daya manusia, yang memiliki keahlian dan terampil dalam bidang teknologi serta mampu bersaing secara global. 

Alfedri menjelaskan, tujuan pendirian PSDKU di Kabupaten Siak adalah untuk pengembangan pendidikan vokasi (D3 dan D4) yang berorientasi pada penyiapan tenaga kerja yang dibutuhkan lapangan kerja di daerah maupun dunia usaha dan dunia industri (DUDI). Perluasan akses pendidikan tinggi di daerah dan meningkatkan Angka Patisipasi Kasar (APK) serta Pengembangan potensi sumber daya daerah dalam pendidikan tinggi vokasi.

"Selain itu, pada PSDKU Politeknik Negeri Sriwijaya di Kabupaten Siak ada 3 (tiga) Program Studi yang diusulkan dan telah selesai dilakukan visitasi oleh Tim dari Kemendikbudristek yaitu D3 Teknologi Kimia, D4 Teknologi Rekayasa Manufaktur dan D4 Akuntansi Sektor Publik. Program studi ini sangat dibutuhkan sebagai persiapan pembangunan dan pengembangan Kawasan Industri Tanjung Buton serta peningkatan kemampuan tata kelola sistem keuangan sampai ke tingkat kampung," ucap bupati. 

 Alfedri, sangat berharap agar Kemendikbudristek melalui Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi, dapat memberikan dukungan dalam bentuk perizinan penyelenggaraan PSDKU Politeknik Negeri Sriwijaya di Kabupaten Siak dalam waktu tidak terlalu lama.

Dalam kunjungan ini, bupati didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Siak Budhi Yuwono, serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Siak Lukman. (Inf)