Kluster Kantor Semakin Meluas, Ratusan Pegawai Pemprov Riau Positif Covid-19

Kluster kantor penyebaran Covid-19 di Provinsi Riau terus meluas.

Kluster Kantor Semakin Meluas, Ratusan Pegawai Pemprov Riau Positif Covid-19
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir memberikan keterangan pers

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Kluster kantor penyebaran Covid-19 di Provinsi Riau terus meluas. Ratusan pegawai Pemprov Riau positif Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Senin (14/9/2020) mengakui dalam sebulan ini banyak pegawai yang terpapar positif. Tidak hanya di Pemprov Riau, tapi juga di Pemko Pekanbaru dan daerah lainnya.

Untuk itu, pihaknya meminta kepada seluruh pegawai yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19 agar segera memeriksakan kesehatannya.

"Kalau memang ada pegawai yang satu ruangan atau kontak erat bisa bekerja dari rumah, dan yang kontak erat di swap. Nanti saya cek dulu datanya," kata Mimi seperti dilansir dari tribunpekanbaru.com.

Saat disinggung sudah berapa banyak pegawai di lingkungan Pemprov Riau yang terpapar Covid-19, Mimi tidak menjelaskan secara pasti angkanya. Namun ia memperkirakan jumlah sudah mencapai 100 orang.

"Banyak (pegawai Pemprov positif  Covid-19) sekitar 100 orang ada lah, itu di seluruh OPD ya," ujar Mimi.

Seperti diketahui, kluster kantor  penularan  Covid-19 di lingkungan Pemprov Riau semakin meluas.

Sejumlah kantor dinas di lingkungan Pemprov Riau saat ini sudah ditemukan pegawainya yang terpapar Covid-19. Diantaranya Dinas PUPR, Dinas Kominfo, BPKAD, Inspektorat, Biro Adpim, Biro Umum, Sekretariat DPRD Riau, Dinas DPMPTSP dan BKD.

Terbaru, adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang). Di kantor yang berada di Jalan Gajah Mada ini ditemukan ada tiga Aparatur Sipil Negeri (ASN) yang positif Covid-19.

Kepala Bappedalitbang Riau, Emri Juli Harnis, Senin (14/9/2020) saat dikonfirmasi terkait temuan tersebut tidak membantah. Ia  membenarkan ada pegawainya yang terpapar Covid-19 berdasarkan hasil swab yang dilakukan pekan lalu.

"Iya benar, ada tiga pegawai kita ada yang positif. Tapi resminya saya belum terima. Tapi mereka ini sudah dihubungi petugas kesehatan dan diminta untuk melakukan isolasi mandiri,"katanya.

Tiga pegawai yang dinyatakan positif  Covid-19 ini sudah tidak masuk kantor sejak pekan lalu.

Ketiga pegawai yang dinyatakan positif ini memang diberikan izin untuk bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) sejak mereka melakukan swab pekan lalu.

"Jadi pegawai yang melakukan swab kita minta mereka bekerja dari rumah. Sampai hasilnya keluar mereka tidak masuk kantor," ujarnya.

Dengan adanya temuan tiga pegawai Bappedalitbang yang dinyatakan positif  
Covid-19 ini pihaknya sudah minta kepada Dinas Kesehatan Riau agar menggelar swab massal kepada semua pegawai dan honorer yang kontak erat dengan tiga pegawai yang positif Covid-19.

Selain itu, pihaknya juga menerapkan kebijakan bekerja dari rumah atau WFH kepada seluruh pegawai yang bekerja di Bappedalitbang.

"Sementara pegawai kita bekerja dari rumah dan tadi sudah kita sampaikan secara informal, sekarang sepi di kantor. Nanti kita akan atur lagi sistem kerja pegawai. Tapi untuk pejabat struktural kita minta tetap bekerja di kantor dengan menerapkan protokol kesehatan," ujarnya. (Lis)