Hasil PSPS Pekanbaru vs FC Bekasi City 0-0, Liga 2 Musim 2025-2026, Askar Bertuah Naik ke Posisi 6 Klasemen Grup Barat

Hasil PSPS Pekanbaru vs FC Bekasi City 0-0, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Kamis (13/11/2025) pukul 15.30 WIB WIB di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Askar Bertuah yang berbagi poin dengan Laskar Kuda Hitam naik ke posisi 6 Klasemen Grup Barat.

Hasil PSPS Pekanbaru vs FC Bekasi City 0-0, Liga 2 Musim 2025-2026, Askar Bertuah Naik ke Posisi 6 Klasemen Grup Barat
Hasil PSPS Pekanbaru vs FC Bekasi City 0-0, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Kamis (13/11/2025) pukul 15.30 WIB WIB di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Askar Bertuah yang berbagi poin dengan Laskar Kuda Hitam naik ke posisi 6 Klasemen Grup Barat. FOTO: PSPS Pekanbaru

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Hasil PSPS Pekanbaru vs FC Bekasi City 0-0, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Kamis (13/11/2025) pukul 15.30 WIB WIB di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Askar Bertuah yang berbagi poin dengan Laskar Kuda Hitam naik ke posisi 6 Klasemen Grup Barat.

Hasil pertandingan ini membuat masing-masing mendapat 1 poin, sehingga Askar Bertuah hanya mengumpulkan jumlah 13 poin dan FC Bekasi City 15 poin.

Sehingga PSPS Pekanbaru hanya naik satu tingkat ke posisi 6, Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026.

Sedangkan FC Bekasi City, berada di posisi 3 Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026.

Sejak pertandingan dimulai, PSPS Pekanbaru dan FC Bekasi City sama-sama tampil menyerang, namun belum ada menghasilkan gol.

Pada menit ke-19, pemain PSPS Pekanbaru Rafly Selang nyaris menjebol gawang FC Bekasi City saat mengeksekusi tendangan bebas.

Pada menit ke-22, Andy Harjito yang mendapat umpan dari Asir Asiz, penyerang PSPS Pekanbaru nyaris menjebol gawang Laskar Kuda Hitam yang dijaga Bima Koto.

Pada menit ke-23, pemain FC Bekasi City Ezechiel N'Douassel yang mendapat umpan, nyaris membobol gawang PSPS Pekanbaru.

Pada menit ke-26, akibat kesalahan pemain belakang PSPS Pekanbaru, Saldi Amirudin nyaris menjebol gawang Askar Bertuah yang dijaga Muhammad Darmawan.

Pada menit ke-39, Ramadhan Madon yang sudah berhadapan dengan Muhammad Darmawan kiper PSPS Pekanbaru, gagal mengeksekusi bola, sehingga bola langsung dibuang bek PSPS Pekanbaru.

Hingga babak 1 berakhir, skor masih bertahan 0-0.

Pada babak 2, skuad Askar Berbuah terus menyerang jantung pertahanan FC Bekasi City, namun belum berbuah gol.

Pada menit ke-52, tekel cukup keras yang dilakukan Ragil Dimas kepada Andy Harjito, nyaris berbuah penalti untuk PSPS Pekanbaru. Namun, setelah VAR Checking, putusan penalti dibatalkan wasit.

Pada menit ke-58, tendangan bebas yang keras dan terukur oleh Saldi Amirudin ke gawang PSPS Pekanbaru, berhasil ditepis kiper Muhammad Darmawan.

Pada menit ke-65, penyerang Asir Asiz yang mendapat umpan dari Alfin Ismail Tuasalamony, gagal menjebol gawang FC Bekasi City yang dijaga Bima Koto.

Pada menit ke-67, tandukan oleh Ezechiel N'Douassel nyaris menjebol gawang PSPS Pekanbaru yang dijaga kiper Muhammad Darmawan.

Pada menit ke-83, tendangan langsung Yudi Aditya, pemain PSPS Pekanbaru ke gawang FC Bekasi City berhasil ditangkap kiper Bima Koto.

Hingga babak 2 berakhir, skor 0-0 tak berubah.

Sebelumnya, untuk menghadapi laga ini, skuad PSPS Pekanbaru sudah melakukan latihan resmi di Stadion Kaharuddin Nasution bersama pelatih kepala Aji Santoso.

"Kita akan bekerja semaksimal mungkin dengan skuad yang ada. Kalau ada penambahan pemain, kita juga menunggu transfer dibuka," ungkap Aji Santoso.

Pasalnya, laga ini akan menjadi kesempatan Askar Bertuah untuk memperbaiki posisi di klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026. 

Saat ini, PSPS Pekanbaru yang sudah mengantongi poin 12, berada di posisi 7 klasemen Grup Barat. Sedangkan FC Bekasi City berada di posisi 3 dengan jumlah 14 poin.

Apalagi, pada tiga laga terakhir, PSPS Pekanbaru belum pernah sekalipun mengalahkan FC Bekasi City, baik laga kandang maupun tandang.

Pada Jumat (12/9/2025) pukul 19.00 WIB di kandang FC Bekasi City, PSPS Pekanbaru kalah 4-0. Saat itu, PSPS Pekanbaru masih ditukangi Ilham Romadhona.

Begitu juga pada laga Jumat (15/11/2024) pukul 15.00 WIB di Stadion Purnawarman, Purwakarta, PSPS Pekanbaru kalah 4-3.

PSPS Pekanbaru hanya bisa menahan imbang FC Bekasi City 0-0 dalam laga di Stadion Kaharuddin Nasution pada 14 September 2024.

“Kita harus tetap fokus, bagaimana caranya bisa terus mendapatkan poin. Kita akan berusaha semaksimal mungkin, jangan sampai kalah lagi,” ungkap Aji Santoso.

Sebelumnya, usai mengalahkan Persiraja Banda Aceh 1-0, Sabtu (8/11/2025) di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, Pekanbaru, Aji Santoso, mengapresiasi hasil kerja keras anak-anak didiknya. 
Menghadapi Persiraja Banda Aceh, dengan 10 pemain setelah salah seorang pemainnya terkena kartu merah di menit awak babak pertama, PSPS Pekanbaru tetap kesulitan untuk mencuri gol. 

Bahkan Persiraja juga mampu meladeni permainan PSPS dengan menciptakan beberapa peluang ke gawang PSPS. 

“Kemenangan ini harus kita sukuri kita bermain home, dan dapat tiga poin meskipun golnya tadi menit-menit akhir. Kenapa terjadi seperti itu karena lawan dengan 10 pemain denfB waktu yang masih berjalan 3 menit, pemain-pemain saya ingin buru-buru mencetak gol cepat, justru akan menjadi bumerang. Karena akhirnya bermain menjadi banyak long pas-long pas,” ujar Aji Santoso.

Aji Santoso menjelaskan, memasuki babak kedua di ruang istirahat ia menginstruksikan kepada pemainnya untuk merubah pola permainan. 

Pertahanan yang cukup ketat menyulitkan bagi Askar Bertuah untuk permain terbuka. Karena itu ia meminta agar bermain dari kiri dan kanan pertahanan Persiraja, serta selalu menciptakan umpan krosing, ke jantung pertahanan Persiraja. 

“Di babak kedua saya instruksikan kepada pemain yang pertama jangan cepat hilang bola, yang kedua banyak krosing dari samping. Dan alhamdulillah dari sekian banyak krosing ada banyak peluang dan terjadi gol, akhirnya Reyhan bisa cetak gol. Pergantian pemain sangat efektif dimana Reyhan super star bisa maksimal,” kata Aji Santoso. 

Pegadaian Championship 2025-2026 dibagi atas dua grup yaitu Grup Barat dan Grup Timur. 

PSPS Pekanbaru tergabung dalam Grup Barat bersama Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, Sriwijaya FC, Sumsel United, Adhyaksa FC, Persikad Depok, FC Bekasi City, Garudayaksa, dan Persekat Tegal.

Sedangkan Grup Timur terdiri dari Persipura Jayapura, Kendal Tornado, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persiku Kudus, Persela Lamongan, Deltras FC, Barito Putera, Persiba Balikpapan dan Persipal Palu.

Pemuncak setiap grup Pegadaian Championship 2025-2026, akan promosi dan dipertemukan untuk mencari juaranya. 

Runner-up grupnya juga bersaing untuk memperebutkan tiket terakhir promosi ke Super League. 

Posisi akhir grup, peringkat 10 langsung degradasi, sedangkan peringkat 9 akan play-off untuk menghindari degradasi. (kha)