Hasil Persikad vs PSPS Pekanbaru, Liga 2 Musim 2025-2026, Askar Bertuah Fokus 3 Poin

WARTASULUH.COM, BOGOR - Hasil Persikad vs PSPS Pekanbaru, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Sabtu (4/10/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Pakansari, Bogor, Askar Bertuah fokus 3 poin.

Pada pertandingan kali ini, PSPS Pekanbaru tak diperkuat kiper Erlangga Setyo Dwi S yang dipanggil Indra Sjafri pelatih Timnas U-23 Indonesia untuk SEA Games 2025. 

"Erlangga Setyo Dwi S. road to Sea Games - Thailand 2025. Yes, its Garuda Calling @erlangga.setyo
Good Luck!!," tulis akun resmi Instagram @pspsriau, dikutip Wartasuluh.com, Sabtu (4/10/2025).

Skuad Askar Bertuah, saat ini sudah melakukan latihan resmi di Stadion Pakansari, Bogor. "Official Training at Pakansari Stadium. Smiles full of energy, ready for battle," tulis @pspsriau.

Caretaker PSPS Pekanbaru, Ibnu Grahan mengatakan, persiapan berjalan lancar dan para pemain sudah siap bertanding secara fisik maupun mental.

"Kondisi stabil dan bagus untuk melawan Persikad Depok. Diharapkan bisa membawa dampak positif dalam laga nanti," kata Ibnu Grahan, Sabtu (4/10/2025).

Ia menekankan bahwa seluruh pemain memahami pentingnya laga tersebut dan telah mengerahkan fokus penuh untuk meraih hasil maksimal. "Pemain PSPS fokus memenangkan pertandingan untuk menaikkan peringkat," tegasnya.

Ditambahkan kapten PSPS Pekanbaru, Achmad Faris tentang pentingnya menjaga kondisi mental dan semangat juang tim hingga peluit akhir dibunyikan.  

"Dengan semangat dan tekad tinggi yang ditunjukkan oleh pemain maupun jajaran pelatih, PSPS Pekanbaru optimistis mampu mengamankan tiga poin saat menghadapi Persikad Depok. Dukungan dari para suporter juga diharapkan menjadi motivasi tambahan bagi tim untuk tampil maksimal di lapangan," ungkap Achmad Faris. 

Namun, suporter Askar Bertuah juga dilarang hadir sesuai peringatan yang ditulis akun resmi Instagram @persikad.

"Tetap patuhi regulasi kompetisi Pegadaian Championship musim 2025/26, teman-teman suporter dari tim tamu belum boleh bertandang. Mohon maaf tiket akan dianggap hangus jika diketahui suporter tim tamu tetap memaksa hadir," tulisnya.

Pada laga kali ini, Persikad juga bertekad untuk menang. "Seri di laga sebelumnya bukti semangat, Sabtu ini waktunya buktikan kemenangan," tambahnya.

Pasalnya, Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 saat ini, PSPS Pekanbaru berada di posisi ke-9 dan Persikad Depok berada di posisi ke-8, sehingga pertandingan ini jadi perebutan 3 poin bagi PSPS Pekanbaru dan Persikad Depok yang sama-sama hanya mengantongi 2 poin dari laga-laga sebelumnya. 

Oleh karena itu, laga Persikad vs PSPS Pekanbaru jadi ajang pembuktian bagi Ibnu Grahan yang diangkat Manajemen PSPS Pekanbaru sebagai caretaker pelatih kepala PSPS Pekanbaru, setelah Ilham Ramadhona mengundurkan diri.

Apalagi Ibnu Grahan pernah menjadi pelatih Surabaya United (LPI), PSCS, PSG Pati, Muba Babel, hingga Deltras Sidoarjo.

Pada laga sebelumnya, PSPS Pekanbaru hanya mampu meraih hasil imbang 2-2 atas Garudayaksa FC.

Hasil 1 poin ini sama dengan hasil laga pada Sabtu (20/9/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, PSPS Pekanbaru hanya mampu meraih poin 1 karena hasil imbang 3-3 atas PSMS Medan.

Sedangkan pada laga perdana, Jumat (12/9/2025) pukul 19.00 WIB di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, FC Bekasi City menggulung PSPS Pekanbaru 4-0.

Sementara itu, Persikad Depok di bawah asuhan pelatih kepala M Ridwan Saragih mencatat dua kali imbang yaitu 2-2 saat menghadapi Sriwijaya FC dan Adhyaksa FC dan kalah 0-1 dari Sumsel United.

PSPS Pekanbaru tergabung dalam Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 bersama Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, Sriwijaya FC, Sumsel United, Adhyaksa FC, Persikad Depok, FC Bekasi City, Garudayaksa, dan Persekat Tegal.

Sedangkan Grup Timur terdiri dari Persipura Jayapura, Kendal Tornado, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persiku Kudus, Persela Lamongan, Deltras FC, Barito Putera, Persiba Balikpapan dan Persipal Palu.

Pemuncak setiap grup Pegadaian Championship 2025-2026, akan promosi dan dipertemukan untuk mencari juaranya. 

Runner-up grupnya juga bersaing untuk memperebutkan tiket terakhir promosi ke Super League. 

Posisi akhir grup, peringkat 10 langsung degradasi, sedangkan peringkat 9 akan play-off untuk menghindari degradasi. (kha)