Sleep Therapy, Jalan Keluar Gen Z dari Insomnia

Sleep Therapy, Jalan Keluar Gen Z dari Insomnia
Sleep Therapy, Jalan Keluar Gen Z dari Insomnia, Foto: Healthmale

WARTASULUH.COM- Susah tidur bukan lagi sekadar cerita klasik orang yang kebanyakan minum kopi. Bagi Gen Z, insomnia kini jadi masalah serius akibat gaya hidup serba digital. Dari kebiasaan scroll TikTok hingga tugas kampus yang menumpuk, banyak anak muda akhirnya sulit mendapatkan tidur nyenyak.

Fenomena ini bahkan dialami beauty influencer Tasya Farasya. Ia sempat membagikan pengalamannya menjalani sleep therapy setelah pemeriksaan otak menunjukkan adanya ketidakseimbangan gelombang tidur. Kondisi tersebut jadi pengingat bahwa insomnia bukan hal yang bisa dianggap remeh.

Mengapa Gen Z Rentan Insomnia?

Dirangkum dari halodoc.com, ada beberapa faktor utama yang bikin generasi muda lebih mudah terjebak insomnia di antaranya :

1. Paparan layar gadget yang berlebihan, membuat produksi hormon melatonin terganggu.

2. Overthinking dan kecemasan, terutama soal akademik, sosial, hingga urusan percintaan.

3. Pola tidur berantakan, akibat begadang atau maraton drama.

4. Stres digital dan FOMO, dorongan untuk terus online agar tidak ketinggalan tren.

Jika terus dibiarkan, gangguan tidur ini bisa menurunkan kualitas hidup, mulai dari produktivitas, suasana hati, hingga kesehatan fisik dan mental.

Bagaimana Sleep Therapy Bekerja?

Sleep therapy dilakukan di klinik atau rumah sakit dengan beberapa prosedur medis, antara lain:

1. Konsultasi awal dengan dokter spesialis tidur untuk mengetahui riwayat dan pola tidur.

2. Sleep study (polysomnography), yaitu pemeriksaan tidur semalam penuh menggunakan alat pemantau.

3. Terapi perilaku kognitif (CBT-I) untuk mengubah pola pikir dan kebiasaan buruk terkait tidur.

4. Obat tidur bila diperlukan, namun hanya sebagai solusi jangka pendek.

5. Edukasi sleep hygiene, seperti menjaga jadwal tidur teratur, menghindari kafein, dan mengurangi screen time.

Sleep therapy menjadi jawaban bagi mereka yang sudah mencoba berbagai tips tidur namun tetap gagal. Dengan langkah medis yang tepat, insomnia bisa diatasi sehingga tubuh kembali segar, fokus meningkat, dan kesehatan mental lebih terjaga.

Pada akhirnya, tidur berkualitas bukanlah kemewahan, melainkan kebutuhan dasar setiap orang. Jadi, kalau insomnia mulai mengganggu aktivitas sehari-hari, mungkin sudah saatnya mempertimbangkan sleep therapy sebagai solusi nyata.