Jalan Lintas Riau-Sumbar Kembali Longsor di Desa Tanjung Alai XIII Koto Kampar Akibat Curah Hujan Tinggi 

Jalan lintas Provinsi Riau-Sumatera Barat (Sumbar) kembali longsor, tepatnya di Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar. Akibatnya, jalan existing yang sebelumnya longsor sebagian saat ini kondisinya sudah jebol dan tidak bisa dilintasi sama sekali.

Jalan Lintas Riau-Sumbar Kembali Longsor di Desa Tanjung Alai XIII Koto Kampar Akibat Curah Hujan Tinggi 
Jalan lintas Provinsi Riau-Sumatera Barat (Sumbar) kembali longsor, tepatnya di Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar. Akibatnya, jalan existing yang sebelumnya longsor sebagian saat ini kondisinya sudah jebol dan tidak bisa dilintasi sama sekali. FOTO: BPJN Riau

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Jalan lintas Provinsi Riau-Sumatera Barat (Sumbar) kembali longsor, tepatnya di Desa Tanjung Alai Kecamatan XIII Koto Kampar. Akibatnya, jalan existing yang sebelumnya longsor sebagian saat ini kondisinya sudah jebol dan tidak bisa dilintasi sama sekali.

"Sobat BPJN Riau, karena cuaca ekstrem dan curah hujan yang tinggi, kembali terjadi longsor di Ruas Jalan Batas Bangkinang - Batas Sumatera Barat tepatnya di desa Tanjung Alai. Tim BPJN Riau segera mengambil langkah sementara penanganan guna menjaga kestabilan arus lalu lintas," tulis akun Instagram @pupr_jalan_riau, Selasa (26/11/2024).

Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau Yohanis Tulak Todingrara melalui PPK 1.4 BPJN Riau Afdirman Jufri mengatakan, jebolnya jalan existing tersebut dikarenakan curah hujan tinggi disekitar lokasi. Selain itu, hujan di daerah hulu juga membuat air semakin deras mengalir.

“Jalan existing di Desa Tanjung Alai saat ini sudah jebol. Hujan dilokasi cukup deras membuat jalannya menjadi jebol,” katanya.

Sementara itu untuk kondisi jalan trase baru yang sebelumnya digunakan sementara untuk melintas. Saat ini kondisinya juga licin sehingga sulit dilintasi. 

"Untuk jalan trase baru licin, sehingga sulit dilintasi,” sebutnya.

Akibat kondisi tersebut, saat ini untuk mobil jenis truk baik yang bermuatan dan tidak bermuatan sudah tidak bisa lagi melintasi jalan trase baru tersebut. Hanya kendaraan pribadi dan sepeda motor yang bisa melintas.

“Lalu lintas saat ini padat, mobil truk tidak bisa melintas lagi. Hanya mobil pribadi dan sepeda motor yang bisa melintas,” ujarnya. (kha)