Ketua Harian Mabida Riau Silaturahmi dengan Gerakan Pramuka Rangsang

Ketua Harian Mabida Riau Silaturahmi dengan Gerakan Pramuka Rangsang
Ketua Harian Mabida Riau Silaturahmi dengan Gerakan Pramuka Rangsang

WARTASULUH.COM, RANGSANG - Ketua Harian Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Gerakan Pramuka Riau, Drs H Masrul Kasmy MSi melaksanakan silaturahmi dengan Gerakan Pramuka Kecamatan Rangsang, Kabupaten Kepulauan Meranti di Gedung Serbaguna Nusantara Kecamatan Rangsang, Senin (17/6/2024) malam.

Hadir pada kegiatan silaturahmi, Camat Rangsang selaku Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Kamabiran) Setu SH, Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Rangsang, Sadikun SPd, Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Rangsang, Kamal SAg, Pengurus Kwarran Rangsang, para Ketua Majelis Pembimbing Gugusdepan, para Pembina Pramuka se-Kecamatan Rangsang dan Dewan Kerja Ranting (DKR) Rangsang.

Masrul Kasmy dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Ketua Mabiran dan Ketua Kwarran yang telah memfasilitasi pertemuan dengan Gerakan Pramuka Rangsang.

Ia menyampaikan Gerakan Pramuka adalah gerakan yang terus bergerak. Tantangan yang dihadapi oleh Gerakan Pramuka saat ini adalah anggota Gerakan Pramuka harus mampu mengikuti perkembangan zaman, menguasai teknologi informasi, memperhatikan kondisi lingkungan dan memanfaatkan potensi daerah sebagai peluang pendapatan bagi Gerakan Pramuka.

"Mabiran dan Kwarran, Mabigus dan Pengurus Gudep harus bersinergi, harus sama-sama memberikan dukungan sehingga pembinaan anggota Pramuka di Gugusdepan berhasil dilaksanakan," kata Masrul Kasmy.

"Intinya adalah bila Mabinya bagus, Kwartirnya bagus, Pelatihnya bagus, Pembinanya bagus maka anggota Pramuka yang dihasilkan juga bagus. Hal ini bisa dilihat dari pencapaian Tanda Kecakapan Umumnya, Tanda Kecakapan Khususnya bahkan sampai ke Pramuka Garuda," jelas Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kepulauan Meranti masa bakti 2010-2015 ini.

Ia mengharapkan suatu saat nanti bisa diselenggarakan kegiatan Pramuka tingkat Provinsi di Kecamatan Rangsang misalnya Perkemahan Budaya, Perkemahan Peduli Lingkungan dan mengundang anggota Pramuka yang ada di Provinsi Riau, Kepulauan Riau dan Negara tetangga Malaysia.

Ia berpesan kepada Ketua Mabiran dan Ketua Kwarran membuat surat kepada Kwarda melalui Kwarcab agar diadakan kegiatan tingkat Provinsi di Kecamatan Rangsang sehingga orang dapat mengenal Kecamatan Rangsang dan potensi yang dimiliki oleh pulau terluar Indonesia berbatasan langsung dengan Negara Malaysia.

"Bila ada kemauan dan komitmen, Insya Allah Gerakan Pramuka di Kecamatan Rangsang akan maju," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Mabiran Setu SH menyampaikan bahwa koordinasi antara Mabi dengan Kwarran Rangsang selama ini berjalan dengan baik.

"Alhamdulillah untuk kegiatan Pramuka selalu kita dukung. Insya Allah selaku Camat saya siap bekerjasama dengan semua pihak. Terima kasih untuk kehadirannya di kegiatan ini," kata Setu.

Ketua Kwarran Rangsang Sadikun mengucapkan Selamat Datang atas kehadiran Ketua Harian Mabida dan rombongan di Kecamatan Rangsang.

"Alhamdulillah, Kecamatan Rangsang dikunjungi oleh Ketua Harian Mabida Gerakan Pramuka Riau. Di sela-sela kesibukannya beliau dapat bersilaturahmi dengan Gerakan Pramuka Rangsang," kata Sadikun.

Pada kesempatan silaturahmi ini, Masrul Kasmy memberikan kesempatan kepada para Kamabigus dan Pembina Pramuka menyampaikan saran/masukan terhadap pembinaan Gerakan Pramuka.

Ada 4 orang yang menyampaikan pertanyaan dan saran kepada Masrul Kasmy. Salah satunya adalah Ketua Mabigus pangkalan SDN 015 Sungai Gayung Kiri Minan. Ia menyarankan agar finansial Pembina Pramuka diperhatikan karena kegiatan Pramuka merupakan salah satu ekstra kurikuler wajib di sekolah.

Ia mengungkapkan bila mengacu kepada Juknis penggunaaan dana BOS, honor Pembina Pramuka sangat kecil. Ia optimis, bila finansial Pembina Pramuka diperhatikan maka pembinaan Gerakan Pramuka berjalan dengan baik.

Masrul menyampaikan terkait persoalan tersebut, Ia akan berusaha mengusulkan kepada Ketua Mabida melalui Dinas Pemberdayaan Desa agar bantuan keuangan ke Desa dimasukkan pembiayaan kegiatan Pramuka di Desa.

"Bantuan keuangan ke Desa berupa alokasi dana desa ada beberapa kegiatan yang dibiayai diantaranya Tahfiz Qur'an, MTQ, Stunting dan lainnya. Kita upayakan agar penggunaan alokasi dana desa dari Provinsi bisa direvisi dan ditambahkan biaya kegiatan pembinaan Pramuka di Desa," kata mantan Asisten I Setda Provinsi Riau Bidang Pemerintahan dan Kesra ini.

"Tolong Pak Camat buat surat. Kita harapkan nantinya ada kerjasama antara Gerakan Pramuka dengan Desa," tambahnya. (*) 

Penulis : Irwan Yuliadi