UNRI Sediakan Kuota 6.280 Calon Mahasiswa Baru, Penerimaan Lewat Tiga Jalur

UNRI Sediakan Kuota 6.280 Calon Mahasiswa Baru, Penerimaan Lewat Tiga Jalur
Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru UNRI, Dr Rahman Karmila SPi MSi memaparkan daya tampung tiga jalur penerimaan mahasiswa baru, Seni (7/2/2022). (Foto: humas Unri)

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Universitas Riau (UNRI) menyediakan kuota 6.280 pada penerimaan Mahasiswa Baru tahun akademik 2022/2023. Penerima dilakukan lewat tiga jalur.

Demikian diungkapkan Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru UNRI, Dr Rahman Karmila SPi MSi pada konferensi pers PMB UNRI Tahun 2022, di ruangan Kuntodarussalam Lantai II Gedung Rektorat UNRI, Senin (7/2/2022). Tiga jalur itu adalah Jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dilaksanakan melalui Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang dikelola Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), dan Jalur Mandiri.

"Proses penerimaan jalur SNMPT dan SBMPTN sudah dilaksana sejak Januari lalu. Sedangkan jalur mandiri baru dibuka setelah jalur SNMPTN dan SBMPTN selesai dilaksanakan," ujar Rahman.

Dijelaskan, dari kuota 6.280 yang disediakan, pembagian komposinya adalah jalur SNMPTN 30 persen yakni 1884 orang, SBMPTN 40 persen atau 2.512 orang dan jalur mandiri 30 persen.

Untuk jalur mandiri dilakukan lewat empat jalur. Yakni jalur Penerimaan Bibit Unggul Daerah (PBUD), Penelusuran Bakat dan Minat (PBM), Jalur Kerjasama dan Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri wilayah Barat (SMMPTN-BARAT) kerja sama antar beberapa Perguruan Tinggi.

"Untuk jalur mandiri yang diberi kuota 30 persen pembagian komposinya adalah 15 persen untuk jalur SMMPTN-BARAT. Sementara sisanya disebar untuk PBUD, PBM dan kerjasama," rinci Rahman.

UNRI dalam hal ini, memiliki 52 Program Studi (Prodi) Strata Satu (S1), Satu Prodi Diploma Empat (D4), dan delapan Prodi Diploma Tiga (D3) dengan total penerimaan mahasiswa baru berdasarkan jumlah rasio mahasiswa sekarang dan jumlah dosen yang berada di Prodi masing-masing, ujarnya.

Berikut jadwal pendaftaran SNMPTN 2022 telah dibuka sejak 4 Januari sampai 15 Februari 2022 untuk pembuatan akun LTMPT sekolah. Selanjutnya 10 Januari - 15 Februari 2022 untuk pembuatan akun LTMPT bagi siswa melalui portal: https://portal.ltmpt.ac.id.

Selanjutnya penetapan siswa eligible mulai 4 Januari sampai 8 Februari 2022 dan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) mulai 8 Januari sampai 8 Februari 2022 melalui portal: https://pdss.ltmpt.ac.id. 

"Kemudian Pendaftaran SNMPTN mulai 14 Januari sampai 28 Februari 2022. Pengumuman hasil SNMPTN 29 Maret 2022," ungkap Rahman.

Tambahnya, untuk jadwal pendaftaran jalur SBMPTN-UTBK 2022 dimulai pembuatan akun LTMPT pada 14 Februari sampai 17 Maret 2022. Selanjutnya pelaksanaan UTBK gelombang I mulai 17 sampai 23 Mei 2022, gelombang 2 mulai tanggal 28 Mei sampai 3 Juni 2022. 

"Pengumuman hasil SBMPTN ditetapkan pada tanggal 23 Juni 2022, dan masa unduh sertifikat UTBK mulai dari 25 Juni sampai 31 Juli 2022," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Rahman mengingatkan seluruh unsur sekolah, mulai dari Kepala Sekolah maupun siswa yang akan mendaftar melanjutkan pendidikan ke jenjang Perguruan Tinggi agar memperhatikan jadwal pendaftaran yang telah ditentukan LTMPT. "Cermat dan teliti dalam memperoleh informasi pendaftaran masuk perguruan tinggi yang resmi, agar memperoleh informasi yang akurat, dan dapat dipercaya, baik melalui laman resmi maupun media sosial resmi yang telah ditentukan oleh pihak LTMPT," tutupnya. (Les)