Lektor Kepala dan Guru Besar UIR Meningkat Signifikan Satu Tahun Terakhir

Lektor Kepala dan Guru Besar UIR Meningkat Signifikan Satu Tahun Terakhir
Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Selama kurun waktu 2022 hingga awal tahun 2024 menjadi tahun pembuktian bagi Universitas Islam Riau (UIR) untuk menunjukkan kapabilitas dalam peningkatan sumber daya manusia terutama dosen. Hal tersebut ditunjukkan dengan peningkatan signifikan jumlah Associate Profesor (Lektor Kepala) dan Full Profesor (Guru Besar) dalam kurun satu tahun terakhir. 

Data yang dikutip dari Bagian Personalia UIR, posisi jumlah dosen dengan Jabatan Fungsional Lektor Kepala (Assoc. Prof ) pada tahun 2022 berjumlah 53 Orang. Di tahun 2023 secara signifikan bertambah sebanyak 26 orang dan pada awal 2024 bertambah kembali 2 orang sehingga total menjadi 81 orang. Sementara jabatan fungsional Guru Besar (Full Profesor) di tahun 2022 berjumlah 12 orang. 

Meskipun 40% jumlah Profesor yang tersebar di 400 lebih kampus pada wilayah kerja LLDIKTI X (Provinsi Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat dan Jambi) adalah Guru Besar UIR. Pada tahun 2023 kembali bertambah sebanyak 6 orang, hingga kini jumlah Guru Besar UIR total sebanyak 20 orang. 

Berdasarkan data tersebut Wakil Rektor I Bidang Akademik UIR Dr H Syafhendry MSi saat diwawancara mengatakan lonjakan signifikan tersebut tidak lepas dari dukungan pimpinan terutama Rektor dan animo besar dari para dosen sendiri yang memahami pentingnya pencapaian angka kredit pada Jabatan Fungsional tersebut bagi institusinya.

“Adapun yang mempengaruhi lonjakan signifikan ini berasal dari support yang sangat besar dari Rektor UIR dalam memotivasi para dosen, selain itu semangat baru dari para dosen kita sendiri untuk berlomba-lomba dalam mengejar syarat-syarat jafung seperti penelitian, publikasi baik berupa jurnal terindeks scopus dan sinta juga patut di apresiasi,” ungkap Syafhendry. 

Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL juga membenarkan hal tersebut. Salah satu kiat agar meningkatnya motivasi para Dosen, ialah pendekatan persuasif Rektor kepada masing-masing personal dosen UIR. 

“Saya tidak jarang untuk memotivasi para dosen kita, dihubungi satu persatu para dosen untuk sekedar bertanya kabar, sudah sejauh apa progress sekolahnya, kapan akan mengurus permohonan jafung maupun kapan akan melanjutkan S3,” jelas Rektor. 

Dikutip dari pidato Prof Dr Zetriuslita MPd pada pengukuhan Guru Besarnya di medio Desember 2023 lalu, dengan tegas ia berkata “Pak Rektor begitu memberikan perhatian khusus terhadap saya dan peningkatan kualitas SDM sivitas akademikanya,” kesannya

Dalam capaian tersebut, peningkatan signifikan kualitas Dosen Universitas Islam Riau mulai menuai hasil positif. UIR adalah satu-satunya PTS yang memiliki dosen dengan kualifikasi doktor terbanyak yaitu 211 orang. 

UIR berhasil mempertahan klusterisasi Utama pada tahun 2023. UIR pun rutin menjalin Kerjasama dengan banyak mitra dari Universitas terkemuka di dunia dan berhasil memperoleh Anugerah Kerjasama Terbaik dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI pada tahun 2023.

“Kita harus rawat dengan serius UIR ini, sudah berdiri dari jerih payah oleh para tokoh dan pejuang Pendidikan di Riau. Kerjasama yang kita kejar sampai benua biru sana adalah upaya kita untuk menduniakan UIR, sesuai visi UIR menjadi World Class Islamic University sehingga dengan kekuatan bersama UIR bisa mendunia,” harapan Rektor.

Penutup sesi wawancara, Syafrinaldi yang juga merupakan Ketua APTISI Wilayah X-B itu mengungkapkan hal tersebut dilakukannya sebagai bentuk perhatian secara moril dirinya demi peningkatan kapasitas UIR agar semakin baik dan kualitas seluruh sivitas akademika UIR naik serta perhatian tersebut adalah bentuk tanggungjawabnya langsung kepada seluruh civitas atas amanah rektor yang dititipkan kepadanya. (rls)