Hasil PSPS Pekanbaru vs PSKC Cimahi 1-1, Omid Popalzay Gagal Eksekusi Penalti
Hasil PSPS Pekanbaru vs PSKC Cimahi 1-1, Selasa (19/11/2024) pukul 19.00 WIB di Stadion Kaharudin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Omid Popalzay gagal eksekusi penalti di laga lanjutan Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025.
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Hasil PSPS Pekanbaru vs PSKC Cimahi 1-1, Selasa (19/11/2024) pukul 19.00 WIB di Stadion Kaharudin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Omid Popalzay gagal eksekusi penalti di laga lanjutan Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025.
Laga ini hanya menghasilkan 1 poin bagi PSPS Pekanbaru. Askar Bertuah yang saat ini sudah tersingkir ke posisi tiga klasemen Grup 1 Liga 2 Musim 2024-2025, masih berada di tiga besar dengan poin 17.
Jumlah poinnya sama dengan Persiraja Banda Aceh yang mengantongi poin 17. Persiraja Banda Aceh, pada Rabu (20/11/2024) malam ini akan menghadapi pemuncak klasemen sementara Pegadaian Liga 2 2024/25 Grup 1, FC Bekasi City di Stadion H. Dimurthala, Banda Aceh.
PSMS Medan dan PSKC Cimahi berada persis di bawahnya, namun berbeda selisih gol. Sedangkan Posisi puncak ditempati FC Bekasi City dengan total poin 19, disusul Persiraja Banda Aceh yang mengantongi poin 17.
Kemudian Persikota Tangerang dengan total poin 14, berada persis di bawah PSKC Cimahi. Disusul Dejan FC dengan total poin 10, Sriwijaya FC dengan total poin 7 dan Persikabo 1973 di dasar klasemen dengan total poin 4.
Bermain di kandang sendiri, Stadion Kaharuddin Nasution, pada babak pertama, ada dua peluang yang tercipta lewat penalti.
Namun, pemain PSPS Pekanbaru Omid Popalzay, gagal mengeksekusi tendangan penalti itu pada menit ke-15.
Gagal mencetak gol, skuad Askar Bertuah kembali terus memberikan gempuran terhadap pertahanan PSKC Cimahi.
Tak sia-sia, PSPS Pekanbaru yang berjuang untuk membalas dendam, akhirnya berhasil membuka keunggulan lewat Ilham Fathoni pada menit ke-36.
Lewat heading Ilham Fathoni di dalam kota penalti, akhirnya PSPS Pekanbaru berhasil membuka keunggulan atas tim tamu PSKC Cimahi. Skor 1-0 keunggulan untuk PSPS Pekanbaru.
Tertinggal 1-0, PSKS Cimahi berupaya melakukan serangan balik. Akan tetapi, upaya yang dilakukan PSKC mampu dipatahkan pemain belakang PSPS.
Sementara itu, PSPS Pekanbaru yang unggul 1-0 tampak tetap menguasai pertandingan. Beberapa kali serangan terus dilakukan oleh skuas Askar Bertuah ke gawang PSKC.
Namun sayang, hingga babak pertama berakhir, tak ada gol tambahan yang tercipta dari kedua tim. Skor 1-0 masih bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, PSPS Pekanbaru kembali tampil menekan. Beberapa serangan terus dilancarkan ke gawang PSKC Cimahi. Namun, PSPS Pekanbaru belum mampu menambah keunggulannya.
Sebaliknya, PSKC Cimahi yang tengah bertahan dari serangan PSPS Pekanbaru berhasil keluar dari tekanan dan melakukan serangan berbahaya di kotak penalti.
Di tengah serangan PSKC, pemain PSPS Pekanbaru malah handsball di dalam kotak penalti. Wasit pun menghadiahi PSKC Cimahi dengan tendangan penalti pada menit ke-55.
Matheus yang melakukan eksekusi tendangan penalti, berhasil mencetak gol balasan untuk PSKC Cimahi. Papan skor pun berubah menjadi 1-1.
Berhasil disamakan PSKC Cimahi, anak asuh Aji Santoso kembali berupaya untuk menciptakan keunggulan. Serangan terus dilakukan untuk membobol gawang PSKC.
Pada menit 83', upaya anak asuh Aji Santoso berhasil mencetak gol lewat heading Douglas Cruz. Namun heading yang dilakukan Douglas dianggap wasit sebuah pelanggaran. Skor 1-1 pun bertahan hingga 90 menit waktu normal.
Masuki delapan menit waktu tambahan babak kedua, PSPS Pekanbaru bermain setengah lapangan dengan PSKC. Pasalnya, tim tamu tampak bermain bertahan dengan sebelas pemain di pertahanan.
Beberapa kali serangan PSPS Pekanbaru masih mampu dipatahkan pemain belakang PSKC. Begitu juga penjaga gawang PSKC yang tampak reaktif membaca arah bola.
Sayangnya, delapan menit waktu tambahan yang diberikan wasit tak mampu bagi PSPS Pekanbaru mengungguli PSKC Cimahi. Skor 1-1 bertahan hingga peluit akhir pertandingan babak kedua dibunyikan wasit. (kha)