Effendi Sianipar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan dan Goro di Tandun 

Sebagai refresentasi masyarakat, DPR RI gencar menyosialisasikan empat pilar kebangsaan.

Effendi Sianipar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan dan Goro di Tandun 
Foto bersama dengan peserta sosialisasi empat pilar kebangsaan

 WARTASULUH.COM, PASIRPENGARAIAN - Anggota Komisi IV DPR RI, Ir Effendi Sianipar sosialisasi empat Pilar Kebangsaan di Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau. Legislator Dapil Riau 1 ini juga melakukan gotong royong (Goro) bersama warga.

Kegiatan ini dihadiri tokoh masyarakat, camat, serta ketua kelompok tani yang ada di Kecamatan Tandun. 

Effendi mengatakan sosialisasi tersebut untuk semakin mengukuhkan konsep kebangsaan. Adapun 4 pilar kebangsaan yang disampaikan adalah; Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.

Pancasila sebagai ideologi dasar bangsa Indonesia, merupakan rumusan dan pedoman hidup berbangsa dan bernegara. UUD 1945 adalah hukum dasar negara Indonesia sekaligus konstitusi pemerintahan, hukum paling tinggi dalam strata hukum Indonesia. NKRI adalah bentuk negara Indonesia yang dianggap sudah final, tidak lagi untuk diperdebatkan sebagai bentuk negara, dan Bhineka Tunggal Ika adalah perwujudan keragaman bangsa Indonesia yang terdiri dari suku, bangsa, bahasa, dan agama namun tetap satu, sebagai tanda kematangan berbangsa.

Effendi Sianipar yang didampingi staf ahlinya Sanggam Manurung yang juga merupakan kader PDIP yang di persiapkan maju di 2024 kabupaten Rokan hulu menyampaikan, empat pilar kebangsaan ini haruslah menjadi substansi dalam pemahanam masyarakat. "Bahwa bangsa ini dibangun dengan empat pilar. Dan untuk membangun bangsa ini kedepan juga harus dibangun berdasarkan empat pilar," tuturnya.

Dalam kegiatan tersebut Effendi juga memberikan bantuan alat pertanian dan bantuan ternak. "Mohon bantuan kami ini dikelola dengan benar dan serius. Kalau ternaknya berkembang nanti kan bapak-bapak juga yang senang bisa membatu ekonomi berkelanjutan. Begitu juga kalau alat-alatnya dirawat bisa awet dan tentunya tidak ada kendala saat memakainya," pesannya. (To'at)