Tetap Bertahan di Liga 2, Manajemen PSPS Riau Akan Gelar Rapat Usai Pemilu 2024
Manajemen PSPS Riau akan menggelar rapat usai dibubarkannya tim PSPS Riau, setelah pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Tim Askar Bertuah itu akhirnya bisa bertahan Liga 2 setelah lolos babak play-off degradasi Liga 2 musim 2023/2024.
WARTASULUH.COM, PEKANBARU – Manajemen PSPS Riau akan menggelar rapat usai dibubarkannya tim PSPS Riau, setelah pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Tim Askar Bertuah itu akhirnya bisa bertahan Liga 2 setelah lolos babak play-off degradasi Liga 2 musim 2023/2024.
Chief Operating Officer (COO) PSPS Riau Edward Riansyah mengatakan, usai dibubarkannya tim PSPS Riau, pihaknya hingga saat ini belum menggelar rapat dengan CEO PSPS Riau Effendi Syahputra maupun dengan pemilik saham.
Ia menyebut, rapat bersama pemilik saham akan digelar usai Pilpres maupun Pileg.
"Sampai saat ini kami belum ada menggelar rapat karena bos-bos belum punya waktu. Kemungkinan sehabis pileg baru akan menggelar rapat membahas musim kemarin," ujar Edward, Senin (12/2/2024).
Dikatakannya, rapat tersebut akan membahas pertanggungjawaban musim kemarin, serta pembahasan untuk menghadapi musim depan.
"Rapat itu nantinya akak membahas musim kemarin pertanggungjawabannya seperti apa. Setelah itu nanti baru pembahasan tim musim depan," kata Edu, yang juga menjabat Manajer PSPS Riau.
Tim Askar Bertuah dibubarkan pasca menutup Liga 2 musim 2023/2024 dengan kemenangan 2-1 atas Nusantara United di Boyolali.
PSPS Riau berhasil menduduki posisi runner-up pada babak play-off degradasi Liga 2 dengan total 9 poin. Sementara Nusantara United sebagai juara grup mengumpulkan total 10 poin.
Sedangkan PSDS Deli Serdang dan Persikab Bandung yang berada di posisi ketiga dan keempat hanya mengumpulkan 6 poin. Dengan hasil itu, PSPS Riau bersama Nusantara United dinyatakan bertahan di Liga 2 musim depan sementara PSDS Deli Serdang dan Persikab Bandung terdegradasi ke Liga 3. (kha)