Fahri Tenggelam Saat Mandi Bersama Temannya di Sungai Sail Pekanbaru

Seorang anak bernama Fahri (14), tenggelam saat mandi-mandi bersama temannya di Sungai Sail Pekanbaru, Minggu (17/11/2024) sekitar pukul 12.00 WIB. Hingga saat ini Tim Basarnas Pekanbaru masih melakukan pencarian korban yang tenggelam di Sungai Sail, Jalan Keliling Bukit Barisan, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru.

Fahri Tenggelam Saat Mandi Bersama Temannya di Sungai Sail Pekanbaru
Seorang anak bernama Fahri (14), tenggelam saat mandi-mandi bersama temannya di Sungai Sail Pekanbaru, Minggu (17/11/2024) sekitar pukul 12.00 WIB. Hingga saat ini Tim Basarnas Pekanbaru masih melakukan pencarian korban yang tenggelam di Sungai Sail, Jalan Keliling Bukit Barisan, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru. FOTO: Basarnas Pekanbaru

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Seorang anak bernama Fahri (14), tenggelam saat mandi-mandi bersama temannya di Sungai Sail Pekanbaru, Minggu (17/11/2024) sekitar pukul 12.00 WIB. Hingga saat ini Tim Basarnas Pekanbaru masih melakukan pencarian korban yang tenggelam di Sungai Sail, Jalan Keliling Bukit Barisan, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru.

Kepala Basarnas Pekanbaru Budi Cahyadi mengatakan, pada Pukul 13.35 WIB pihaknya menerima informasi dari warga yang merupakan warga Perumahan Maharani Residence.

Informasi yang disampaikan yakni, telah terjadi kondisi membahayakan manusia berupa satu orang tenggelam di Sungai Sail.

“Begitu mendaptkan laporan, tim langsung kami turunkan kelokasi. Korban tenggelam pada titik koordinat perkiraan LKP 0°29'16"N 101°28'43"E,” katanya.

Untuk kronologis kejadiannya, pada Minggu siang pukul 12.00 WIB korban sedang mandi-mandi bersama temannya namun korban tidak bisa berenang dan tenggelam.

“Siang itu korban dan teman-temannya sedang berenang. Namun ternyata korban tidak bisa berenang sehingga tenggelam,” sebutnya.

Dalam melakukan pencarian korban, tim SAR Pekanbaru mengerahkan sebanyak 6 orang. Untuk mendukung upaya pencarian, tim juga dibekali dengan perahu karet, alat navigasi dan juga alat komunikasi.

“Kemudian masyarakat sekitar juga membantu upaya pencarian korban,” jelasnya. (kha)