Bawaslu Pekanbaru Minta Masyarakat Melek Politik, Dukung Pemuktahiran Data
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pekanbaru minta masyarakat melek atau sadar politik. Salah satunya bisa diimplementasikan lewat dukungan atas pemuktahiran data pemilih yang sekarang ini sedang berlangsung.
Hal itu disampaikan Anggota Bawaslu Pekanbaru, Reni Purba SPd saat coffee morning dengan insan pers, Kamis (27/6/2024) di Bird’s Second Nest Cafe.
"Sekarang proses Pilkada Serentak 2024 sudah berada di tahapan pemuktahiran data. KPU sudah membentuk badan adhock dalam hal ini Petugas pemuktahiran data pemilih (Pantarlih). Pantarlih sudah mulai turun ke masyarakat untuk melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih," ujar Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat.
Sebagai penyelenggara pemilu, disebutkan Reni bahwa Bawaslu juga mempunyai tanggung jawab untuk menyukseskan pemilihan. Salah satu indikator kesuksesan pemilihan adalah tingginya partisipasi pemilih.
"Kami tak ingin ada hak pilih masyarakat yang terabaikan karena tidak tercoklit. Untuk itu lewat badan adhock yang kami miliki mulai dari Panwaslu Kecamatan hingga Pengawas Kelurahan atau Desa (PKD) kami mengawal proses pemuktahiran data ini," ungkap Reni.
Reni berharap, masyarakat kooperatif ketika pentarlih mendatangi kediamannya untuk dicoklit. Begitu juga ketika PKD mendatangi rumah warga untuk memastikan apakah sudah dicoklit atau belum oleh pantarlih.
Coffee morning yang beragendakan Rapat Evaluasi Pelaksanaan Pengawasan Pemilu Serentak Tahun 2024 bersama Insan Pers Kota Pekanbaru tersebut turut dihadiri Ketua Bawaslu Pekanbaru Ferdy SIP, dan anggota lainnya seperti Misbah Ibrahim, Taufik Hidayat, dan Raja Inal Dalimunte. Belasan insan pers terundang dalam kegiatan sehari tersebut. (Rik)