Bupati Siak Alfedri Lanjutkan Program Satu Keluarga Satu Sarjana

Bupati Siak Alfedri, melanjutkan Program Satu Keluarga Satu Sarjana yang digagasnya bagi anak-anak kurang mampu di Kabupaten berjuluk Negeri Istana itu.

Bupati Siak Alfedri Lanjutkan Program Satu Keluarga Satu Sarjana
Bupati Siak Alfedri, melanjutkan Program Satu Keluarga Satu Sarjana yang digagasnya bagi anak-anak kurang mampu di Kabupaten berjuluk Negeri Istana itu.

WARTASULUH.COM, SIAK - Bupati Siak Alfedri, melanjutkan Program Satu Keluarga Satu Sarjana yang digagasnya bagi anak-anak kurang mampu di Kabupaten berjuluk Negeri Istana itu.

Alfedri menjelaskan, program Satu Sarjana Satu Keluarga untuk memberikan akses pendidikan tinggi kepada masyarakat kurang mampu.

Pemkab Siak memberikan beasiswa dari masuk hingga meraih gelar sarjana kepada mahasiswa asal Siak yang kurang mampu tersebut.

“Setidak-tidaknya dalam satu keluarga ada seorang sarjana, kalau bisa lebih dari satu. Anak inilah nanti yang akan mengangkat derajat keluarganya, yang barangkali dari keterpurukan ekonomi. Kita sebagai pemerintah wajib memberikan akses pendidikan kepada mereka agar asa mereka dapat tercapai,” kata dia.

Alfedri telah melakukan persiapkan untuk beasiswa unggulan ini.

Pihaknya telah melakukan pendataan di 7 dari 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Siak.

Pihaknya akan terus melakukan pemetaan sebaran anak-anak kurang mampu yang berprestasi di bidang akademik di kampung-kampung.

Jika pada April 2021 lalu, Alfedri berhasil melobi rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak) dengan menandatangani nota kesepahaman terkait kuota untuk anak-anak miskin dari Siak, maka pada 21 Mei 2021 kemarin, kampus yang bekerja sama dengan Pemkab Siak untuk anak-anak miskin di Siak bertambah.

Universitas Riau (Unri) telah pula membuka pintu untuk anak-anak Siak melalui program tersebut. Alfedri dan Rektor Unri Prof Dr Aras Mulyadi telah menandatangani nota kesepahaman.

“Unri memberikan kuota buat anak-anak kurang mampu yang kita berikan beasiswa untuk beberapa fakultas, salah satu adalah fakultas kedokteran,” kata Alfedri, Minggu (23/5/2021).

Pertemuan Alfedri dengan Prof Dr Aras Mulyadi berlangsung di ruangan rektor rektorat Unri.

Alfedri didampingi Asisten I Setdakab Siak L Budhi Yuwono dan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Siak Mahadar.

“Alhamdulillah, pertemuan kami dengan Pak Prof Aras sangat berkesan. Kami membicarakan kerjasama dalam bentuk beasiswa unggulan bagi masyarakat Siak, terutama masyarakat kurang mampu dan aparatur pemerintah desa,” kata Alfedri.


Unri membuka kuota setidaknya untuk jurusan Akuntansi, Teknik Sipil, Kedokteran dan Sastra Inggris. Ia berharap, tahun depan kuota untuk program beasiswa unggulan Pemkab Siak bisa bertambah di Unri.

"Untuk kuota di fakultas kedokteran ini sangat terbatas, tapi alhamdulillah untuk anak-anak Siak kuota ya masih ada," ujarnya.

Masih kata Alfedri, pihaknya juga menjajaki kerjasama dengan sejumlah kampus di Pulau Jawa.

Ia berharap, muculnya anak-anak kurang mampu di kampus-kampus besar dapat memberikan kontribusi sumber daya manusia yang unggul untuk kampus itu dan untuk kabupaten Siak.

“Hal-hal teknis penyaluran beasiswa ini sudah kita bicarakan sebab beasiswa ini mengkover biaya dari masuk hingga wisuda sarjana,” kata dia.

Menanggapi keinginan orang nomor satu di Siak itu, Rektor UNRI Aras Mulyadi menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Siak yang telah mempercayakan Kampusnya sebagai salah satu tempat bagi masyarakat Kabupaten Siak menempuh jenjang pendidikan sarjana melalui program beasiswa unggulan.

"Pertama-tama saya mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bapak Bupati beserta jajaran, terutama ucapan apresiasi kami kepada Bapak Bupati yang telah mempercayakan kami menjadi salah satu mitra program unggulan Pemkab. Siak," ucapnya. 

Ia kemudian menyampaikan bahwa pada dasarnya pihaknya sangat mendukung program Pemkab.Siak untuk meningkatkan SDM masyarakatnya. Oleh karena itu hal tersebut  perlu di bicarakan lebih lanjut terkait jumlah kuota dan berbagai jurusan Prodi yang di pilih.

"Pada dasarnya kami sangat setuju gagasan dan ide besar Bapak Bupati Alfedri untuk menjamin seluruh masyarakat untuk mengenyam pendidikan lebih tinggi. Untuk itu perlu kita diskusikan lebih lanjut lagi terkait berapa jumlah kuota dan pilihan Prodi yang diinginkan. Intinya kami sangat menyambut baik keinginan Bapak Alfedri," kata Aras kepada Alfedri. 

Sebelum berpisah, di kesempatan itu Bupati Alfedri menyerahkan cinderamata kepada Rektor UNRI dan begitu juga sebaliknya. (inf)